Share

6. Awal Bertemu

Gienka masih bersungut-sungut sekarang. Bagaimana mungkin Rega Setega itu kepadanya? Saking kesalnya dia sampai tak sadar bahwa sekarang ada seorang laki-laki muda seusia dirinya sedang duduk di atas motornya sambil mengamati dirinya.

Namun akhirnya dia tersadar dan menoleh ke arah lelaki yang memakai Jas Almamater biru muda. Tatapan mereka bertemu.

"Sudah selesai kesalnya?" tanya laki-laki itu dan tersenyum.

"Eh-"

"Saya Arham, Rega nggak bisa jemput kamu karena tadi pacarnya datang ke kosnya dia," jelas Arham.

"Oh, terus?" tanya Gienka.

Gienka masih bingung. Dia tak menyangka teman Rega itu sudah berada di depannya.

"Saya yang akan menemani kamu berkeliling ke tempat wisata di sini," ucap Arham.

"Hah? Beneran Mas?" tanya Gienka lagi.

Arham tersenyum lagi. Kali ini Gienka terperangah. Senyum Arham sungguh meneduhkan hati.

"Jangan panggil Mas! Kita itu seumuran. Panggil saya Arham saja. Nama kamu?" tanya Arham.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status