Home / Romansa / Surga Semalam / 329 Menangis Keras Tak Membuatmu Tak Bersalah

Share

329 Menangis Keras Tak Membuatmu Tak Bersalah

Author: Heartwriter
last update Huling Na-update: 2025-11-15 12:59:21

Selain warnanya, gaun mereka persis sama. Selina memiliki gaun berwarna hitam sedangkan Angelica gaun berwarna putih.

Gaun Selina berwarna hitam, tetapi setiap detail lainnya—mulai dari detail potongan hingga polanya—identik dengan milik Angelica.

"Bagaimana mungkin ada dua gaun yang identik?"

"Ini... jelas ada yang menjiplak! Siapa sebenarnya yang menjiplak?"

"Bukankah sudah jelas disini siapa yang menjiplak? Pasti Selina yang menjiplak Angelica. Beraninya menjiplak secara terbuka dalam sebuah kompetisi—apakah dia benar-benar berpikir tak seorang pun akan meminta pertanggungjawabannya?"

Para juri melotot, geram.

"Luar biasa. Plagiarisme?!"

"Apa dia pikir semua orang buta apalagi para juri? Siapa yang memberinya keberanian untuk menjiplak? Atau apa yang membuatnya terlalu berani mengambil tindakan curang ini?"

"Saya sarankan untuk segera mendiskualifikasi Selina dan mengunggah penjelasan publik di situs resmi dan Twitter. Beri contoh!"

"Pak Rowan, menurut Anda apa yang harus kita laku
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Pinakabagong kabanata

  • Surga Semalam   329 Menangis Keras Tak Membuatmu Tak Bersalah

    Selain warnanya, gaun mereka persis sama. Selina memiliki gaun berwarna hitam sedangkan Angelica gaun berwarna putih.Gaun Selina berwarna hitam, tetapi setiap detail lainnya—mulai dari detail potongan hingga polanya—identik dengan milik Angelica."Bagaimana mungkin ada dua gaun yang identik?""Ini... jelas ada yang menjiplak! Siapa sebenarnya yang menjiplak?""Bukankah sudah jelas disini siapa yang menjiplak? Pasti Selina yang menjiplak Angelica. Beraninya menjiplak secara terbuka dalam sebuah kompetisi—apakah dia benar-benar berpikir tak seorang pun akan meminta pertanggungjawabannya?"Para juri melotot, geram."Luar biasa. Plagiarisme?!""Apa dia pikir semua orang buta apalagi para juri? Siapa yang memberinya keberanian untuk menjiplak? Atau apa yang membuatnya terlalu berani mengambil tindakan curang ini?""Saya sarankan untuk segera mendiskualifikasi Selina dan mengunggah penjelasan publik di situs resmi dan Twitter. Beri contoh!""Pak Rowan, menurut Anda apa yang harus kita laku

  • Surga Semalam   328 Selina Hampir Muntah

    Semua orang menatap panggung dengan mata terbelalak, benar-benar tercengang saat mereka melihat gaun rancangan Angelica di pertunjukan."Itukah rancangan Angelica? ...Ya Tuhan! ""Hanya satu kata...awesome!"Sebuah gaun putih yang memukau dibentangkan ke atas panggung. Panjangnya, potongannya, polanya—setiap detailnya dieksekusi dengan sempurna.Seorang kontestan bergumam, "Saya belum pernah melihat rancangan sehebat ini seumur hidup saya...""Jadi, itulah perbedaan antara saya dan Angelica...""Yah, dia sudah menjadi desainer utama Morris Group. Dia pasti punya keahlian yang luar biasa. Kejuaraan ini jelas miliknya."Bahkan para juri memuji Angelica beberapa saat yang lalu ketika melihat gaun rancangan Angelica ditampilkan. Detail-detailnya begitu mempesona. Karyanya unik, elegen, mewah."Kita sudah punya pemenangnya.""Bukankah masih ada peserta terakhir yang belum kita lihat rancangannya?""Ya, Selina.. Bagaimana hasil rancangannya?""Ayolah. Tidak perlu dilihat, kita semua tahu ba

  • Surga Semalam   327 Sebaiknya Kau Tepati Janjimu

    Logan sudah menyelidiki semuanya dengan saksama—Angelica seharusnya gadis yang menyelamatkannya empat tahun lalu. Namun, entah kenapa, ia tak bisa menghilangkan perasaan bahwa gadis itu bukanlah gadis yang sama.Gadis yang dulu memiliki mata yang cerah dan tak tergoyahkan, mata yang bersinar bak bintang bahkan saat ia berlumuran darah.Untuk sesaat, Logan kehilangan fokus....Sore itu, final kompetisi desain kesebelas akan segera dimulai.Media dan reporter berdatangan, dan acara tersebut disiarkan langsung.Karena popularitas Angelica, para penggemarnya, penonton biasa, dan pengamat selebritas semuanya membanjiri siaran langsung.Tempat acara ramai dengan kegembiraan. Selina menemukan tempat duduknya, dan hal pertama yang dilihatnya adalah seorang pria di meja juri."Lihat pria itu—tubuhnya luar biasa!""Itu desainer terkenal Rowan.""Wow, fisiknya, kakinya yang jenjang, bahunya yang lebar, dan pinggangnya yang ramping—dia sendiri bisa saja jadi bintang!""Tapi kenapa dia pakai tope

  • Surga Semalam   326 Rasa Keakraban yang Luar Biasa

    Memang benar—seluruh proses desain Selina berjalan sangat mulus, hampir tak terbayangkan.Selina memiliki akses ke semua materi yang dibutuhkannya, seolah-olah ia hanyalah seorang kontestan biasa. Seolah-olah Angelica tidak pernah menyuruh siapa pun untuk mempersulitnya.Tapi, mungkinkah itu?Ekspresi Selina malas dan acuh tak acuh. "Angelica, apa kau butuh sesuatu? Kalau tidak, minggir. Kau menghalangiku."Angelica memaksakan senyum tak berdaya. "Aku berharap kita bisa bicara... tapi ya sudahlah. Makan saja."Selina berbalik dan pergi tanpa melirik sedikit pun.Seseorang di samping Angelica mengerutkan kening, "Angelica, kau terlalu sabar. Sikap Selina itu... ugh."Angelica menjawab dengan kelembutan palsu, "Mungkin dia hanya kesal karena pekerjaannya tidak berjalan dengan baik. Kita jangan ganggu dia."Namun, saat melihat Selina pergi, Angelica tak kuasa menahan senyum getir yang tersungging di bibirnya.Tujuh hari terakhir Selina berjalan mulus? Tentu saja.Karena memang sudah dire

  • Surga Semalam   325 Pikiran Orang yang Keji

    Selina baru saja menyelesaikan sketsanya ketika seseorang mengetuk pintu—ya benar, seolah-olah itu kebetulan.Jelas, kamera-kamera tersembunyi itu sedang mengawasinya.Tanpa sedikit pun rasa curiga, ia diam-diam menyembunyikan salah satu halaman dan membuka pintu. "Akhirnya.. Selesai," katanya santai.Mata staf itu melirik ke sekeliling ruangan Selina. "Baiklah, saya datang di sini untuk mencatat berapa banyak kontestan yang telah selesai. Nona Clark, bolehkah saya memotret desain Anda?"Selina tersenyum tipis. "Tentu saja, ayo silakan."Staf itu berpikir dengan angkuh, Dasar bodoh. Siapa yang begitu saja menyerahkan desain mereka dalam kompetisi seperti ini?Tetap saja, itu membuat pekerjaannya jauh lebih mudah.Setelah staf selesai memotret design dari Selina, dia pergi meninggalkan Selina sorang diri di ruangan itu, Selina meletakkan dagunya di atas tangannya dan membungkuk di atas meja.Selina sudah tahu Angelica akan melakukan hal yang sama lagi—mencuri sketsanya dan menyerahkann

  • Surga Semalam   324 Permainan yang Dicurangi

    Selina merasakan sensasi aneh dan menggelitik di dadanya.Ia melirik Angelica, tak jauh darinya, dikelilingi perhatian bak bintang, dan berkata pelan, "Bagus.""Kali ini, Angelica akan benar-benar dipermalukan—dan tak ada lagi yang bisa menanggung akibatnya."Suara Logan tenang dan mantap. "Aku mengerti. Silakan."Selina melangkah keluar dari mobil. Tepat saat ia hendak menuju kamarnya, ia mendengar sebuah suara:"Ya, Selina adalah teman Star... Lihat, itu dia!"Selina: "..."Fantastis. Angelica benar-benar seperti menari di tepi ranjau darat, jelas-jelas tidak mati cukup cepat.Ia benar-benar ingin seseorang menghentikannya secara permanen.Angelica, sebagai kontestan yang paling banyak dibicarakan, dikerumuni para reporter.Setelah dengan santai memamerkan betapa besar investasi Morris Family untuknya, ia tiba-tiba melihat sebuah mobil yang familiar.Ia langsung mengenalinya—mobil Logan.Logan sendiri yang mengantar Selina ke sini?Kenapa? Apa yang membuat Selina pantas mendapatkann

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status