Share

23

Ethan merogoh sakunya. Mengeluarkan ponselnya, dan menatapi layarnya seolah ragu ingin menjawabnya, namun detik berikutnya dia menempelkan ponsel itu ke telinga.

"Ya?"

Ethan terang-terangan menjawab panggilan itu di depan Alice. Alice pun merasa lebih baik menghindar saja, tidak sopan mendengarkan pembicaraan orang lain.

Alice menatapi hamparan dokumen-dokumen di depannya, dan mencari dokumen yang Brilley inginkan.

Namun sebenarnya telinganya masih dengan tajam mendengarkan percakapan Ethan yang tidak jauh darinya. Hanya kira-kira berjarak tiga langkah saja.

"Bagaimana kabarmu? Kau sudah makan?"

Alice bertanya-tanya, siapa yang menghubunginya.

"Aku baik-baik saja. Jaga kesehatanmu. Aku akan menghubungimu lagi nanti,"

Alice melirik Ethan yang sudah meletakkan kembali ponselnya ke dalam saku jasnya.

Sudah? Secepat itu?

Ethan terdengar biasa saja, dan cenderung datar. Tapi tetap terdengar bahwa dia peduli pada orang yang menghubunginya itu.

Siapakah gerangan?

Alice
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status