Share

Bab 66_20

POV HAMINAH

Sepulangnya Kakak Ipar si Reni aku masuk kembali ke dalam. Kulihat Reni masih tiduran sambil memainkan ponselnya. 

“Ren! Kho kamu gak nemui Rumi?” tanyaku. 

“Males, Mah! Dia juga paling gak mau ketemu Reni! Mbak Rum itu sok kaya dan sok majikan banget!” ucap Reni.

Aku pun sih sebetulnya melihat jika Rumi itu sedikit angkuh, tapi tidak apa-apa selama aka masih bisa mendapatkan keuntungan darinya aku bisa berteman. Terlebih aku butuh alasan untuk tinggal di sini lebih lama lagi bahkan Ketika Reni sudah sembuh nanti.

Di sini setidaknya aku tidak perlu pusing memikirkan makan. Aku bisa menumpang pada anak menantuku. Tidak perlu repot memikirkan uang kontrakan. Setidaknya beban hidupku menjadi lebih ringan. Terlebih memang di tempat lamaku sudah pusing dengan orang-orang yang menagih utang. 

Dengan car
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status