Share

Bab 9. Foto Kenangan Tahun 1990 Yang Penuh Pertanyaan

Duk! Duk!

Suara hentakan terdengar nyaring, bunyi dentumnya membuat mereka tercekat.

"Itu dari kamar nenek," ucap Edwin.

Mereka bergegas menyambangi kamar bekas neneknya yang kini sudah kosong. Sengaja, Edwin membuka pintu lebar-lebar. Dan ternyata kondisi di dalam sudah berantakan. Benda hiasan berupa asbak kayu dan lantai sudah berlumur debu.

"Siapa pelakunya?" Tanya Intan. "Kamar ini kosong. Kayak udah diterjang badai."

"Lihat itu!" Seru Elsa sambil menunjuk ke atap.

Atap kamar sudah basah, membentuk lingkaran dan berwarna coklat tua. Tampak retak-retak dan hampir roboh.

"Bau apa ini, bau banget," keluh Intan sambil menutup hidungnya.

Lambat laun noda di atap yang berbentuk lingkaran itu berubah semakin basah dan berwarna hitam. Lalu, Edwin bergegas mengambil sebuah sapu. Dia mendobrak atap itu melalui gagangnya sampai atap itu hancur.

Tiba-tiba saja sesuatu yang menjijikkan terjatuh setelah atap itu bolong dan rusak.

"Ya ampun! Kenapa ada yang beginian!" Elsa terkejut.

Sesuatu y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status