Share

Bab 75 Aku Akan Mencari Pelakunya

Damian berdiri di depan jendela kaca yang menghadap ke ruang ICU, memandang dengan tatapan kosong.

Di balik kaca itu, adiknya, Oliver, terbaring tak bergerak di ranjang rumah sakit, dipenuhi oleh berbagai alat medis yang menghubungkan dirinya dengan dunia luar.

Setiap detik terasa seperti berat baginya. Dia merasa begitu tak berdaya, begitu tidak mampu melindungi orang yang dicintainya.

Pikirannya dipenuhi oleh rasa bersalah yang melilit hatinya.

"Maafkan aku, Oliver," gumamnya pelan, meskipun tahu bahwa kata-kata itu takkan pernah didengar oleh adiknya yang terlelap dalam keadaan koma.

Damian terus menatap Oliver dengan mata penuh kekhawatiran dan penyesalan. Dia merasa seperti telah gagal dalam menjaga dan melindungi adiknya. Rasanya, dia tak tahu lagi harus berbuat apa.

Merry datang menghampiri Damian, melihatnya berdiri di sana dengan ekspresi yang begitu terpuruk.

"Damian, apa yang terjadi pada Oliver? Mengapa dia jatuh?" tanyanya dengan suara penuh kekhawatiran.

Damian menoleh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status