Share

39. Kedatangan Amirah dan Kenzo (Kisah Cinta Renata)

Saat ini keduanya sudah berada di salah satu mall terbesar di Jakarta. Afikah meletakkan Aqilah di baby strollernya, sedangkan Fawwas sudah tidak mau. Bocah tampan berusia hampir tiga tahun itu lebih memilih jalan sendiri di gandeng sang aunty.

“Kita kemana dulu, Dek?” tanya Afikah.

“Terserah Kakak saja, aku mah manut,” ujarnya.

“Ya sudah kita belanja kebutuhan anak-anak dulu aja, ya,” ucap Afikah.

“Menurutku belanjanya terakhir aja, kak. Biar Kakak enggak capek bawa belanjaan sambil gendong bocil. Kita kan masih lama di sini,” ujar Renata.

“Iya, Dek. Siap! Aku setuju banget.”

“Kita ke wahana permainan aja dulu, Kak!” ajak Renata.

“Auncy, Awwas au es klim duyu,” ucap Fawwas dengan bahasa cadelnya.

“Kak, Fawwas minta beli es krim.”

“Ya sudah, kita belikan dulu. Biar dia tidak rewel nantinya.”

“Ini uangnya, Dek. Kamu ajak sekalian Fawwas. Kakak nunggu di wahana permainan anak sana Aqila,” ujar Afikah sambil menyerahkan selembar uang seratus ribuan.

“Enggak usah, Kak. Pakai uangku sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status