Share

Chapter 20 : Shaka Masih Di Sana

Mentari masuk ke kamar Max dengan emosi yang naik ke ubun-ubun. Terlihat pria itu duduk di dekat jendela yang ada di pojok ruangan sambil bertumpang kaki dan menghisap rokok. Ada satu botol minuman keras berjenis The Winston Cocktails yang terletak di atas meja di depannya dan hanya tersisa setengah, mungkin setengahnya lagi sudah masuk ke dalam kerongkongannya. Max adalah tipe peminum berat sehingga setengah botol saja tak bereaksi apa-apa pada kesadarannya.

Max sadar akan kehadiran Mentari, hanya saja ia mengabaikannya. Justru sibuk memandangi luar jendela dengan asap yang mengepul keluar dari mulut.

"Apa yang kau lakukan?" Gadis itu berjalan mendekat.

Hanya dibalas lirikan sekilas oleh Max. "Duduk, merokok, dan minum. Silahkan duduk jika kau juga ingin mencicipinya."

Mentari berjengit kesal, Max terlihat sangat tenang seolah tak melakukan kesalahan apapun.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status