Share

Akhir Perang

“Pandora.”

Terburu – buru Kingston menerobos masuk; dia tergemap untuk beberapa saat mendapati pemandangan yang menyeret seluruh kewarasannya. Sisa satu prajurit bawah tanah sedang menengadah; berusaha menghindari serangan demi serangan dan suara lengking yang menggelegar. Wajah sang prajurit tercabik – cabik oleh cakar yang menancap erat. Prajurit itu mengerang, Kingston akan menambahkan rasa sakit itu dengan satu hujaman menjadi pertumpahan tak terelakkan.

Perhatian Kingston berpindah. Kucing – kucingnya hanya mengelilingi gadis yang ....

Dia seperti mendapati Pandora tenggelam di kolam darah, tetapi darah itu tidak mengenang. Mengendap mengikuti tangisan bayi. Makhluk mungil yang berada di dekapan istri cantiknya. Betapa wajah Pandora begitu pucat; itu bukan hal bagus untuk diungkapan. Kingston segera bersimpuh. Tidak sekadar pucat; seluruh dalam diri Pandora adalah kelemahan. Kelopak mata Pandora semakin sayu.

Beberapa kali Pandora berjuang. Mengerjap supaya bisa menyerahkan bayi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Tungguin ya, Kak. Love you ....
goodnovel comment avatar
sondreandri
tpi jadi g sabar sama cerita mereka
goodnovel comment avatar
Mullie
Aku pun berharap panda baik2 aja, Hores kenapa jd iblis jahat
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status