Share

Part 45

“Kau tak perlu ijin untuk membuatnya baik-baik saja!” bentak Saga pada perawat yang menyodorkan sebuah berkas ke arahnya. Bahkan pria itu membanting berkas tersebut di lantai dan membuat perawat tersebut mengerut ketakutan hampir menangis. “Lakukan apa pun untuk membuatnya hidup kembali. Keduanya. Apa kalian mengerti?!”

Perawat itu mengangguk dengan kepalanya yang tertunduk. Bergegas memungut berkas di lantai dan lari terbirit.

“Kau harus tenang, Saga.” Alec merasa iba pada perawat yang hanya melakukan tugas sesuai prosedur.

“Aku bisa melakukan apa pun di rumah sakitku?!” sengit Saga.

“Bayi itu belum waktunya keluar, kau harus bersiap merelakan salah satunya. Sesil atau anakmu?”

Arrgggghhhh....

“Kau menginginkan anak itu, bukan. Kau hanya perlu menyuruh dokter memprioritaskan anakmu?”

“Diam kau, Alec!” geram Saga. Mendorong tangan ke rambut, menggengga

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status