Share

Part 22

Jenna meringkuk seperti bola di tengah tempat tidur yang amburadul. Mengabaikan udara dingin AC yang menerpa seluruh permukaan kulit telanjangnya. Air matanya mengalir tiada henti, tanpa suara. Ia bisa menahan tangisannya keluar dari mulut, tapi tidak dengan kedua matanya.

Hanya suara gemericik air dari kamar mandi yang terdengar di ruangan yang senyap tersebut. Jerome sedang membersihkan diri di dalam sana sejak beberapa menit yang lalu. Meninggalkan tubuhnya yang kotor begitu saja, penuh kepuasan yang membuat hati Jenna mengerang penuh kebencian dan dendam.

Jenna membuka mata, langsung menatap gorden balkon yang bergerak lembut tertiup oleh angin. Seolah melambaikan tangan ke arahnya. Memanggilnya dengan undangan yang tak ingin Jenna tolak. Menarik selimut sutra tipis di ujung ranjang untuk menutupi ketelanjangannya, Jenna bergerak bangkit. Menahan jeritan karena rasa sakit dan perih yang berpusat di pangkal paha ketika mengambil langkah pertamanya turun dari tempat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Theresia Debbie
jerome ini kelainan jiwa kali...jenna kok yg diperlakukan spt pelacur gitu, yg berkhianat liora dilepasin, yg gak tau apa2 diperlskukan spt itu
goodnovel comment avatar
Ety Damanic
aku puas bgt baca cerita kk yg ini,sebelumnya aku gak bisa move on dari sesil...tiap ari aku pantengin ni cerita.makasi kak ceritanya
goodnovel comment avatar
tasya_ar46
ngeri wehh....wkwkwkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status