Share

Bab 51B Bahagia (Ending)

"Mas, di mana?" Suara Raihan terdengar dari seberang.

"Siapa, Mas." tanya Dena penasaran.

"Astaga, Mas Ardi di mana? Ingat Mas, Mbak Dena belum ketemu kenapa Mas Ardi sama perempuan lain. Suara siapa perempuan tadi?" teriak Raihan memaksa Ardi menjauhkan ponselnya.

"Pakai baju, Sayang. Ada Raihan."

Ardi lalu mengubah panggilan Raihan menjadi videocall.

"Ada apa, Rai?"

"Mas apa-apaan nggak pakai baju gitu. Mas tidur sama..."

"Hush, jangan sembarangan. Ini Mas sama Mbak Dena."

"Hah?!"

Dena menyunggingkan senyum di depan layar ponsel.

"Dena! Mana Dena putriku?"

"Mama!" jerit Dena saat melihat wajah mama Ardi dan mamanya ada di layar menggantikan Raihan yang sudah memberi ruang bagi kedua wanita paruh baya itu. Sorot mata sendu terutama terlukis di wajah Bu Sinta--mama Dena. Mamanya beberapa hari menginap di rumah sahabatnya sekaligus besannya itu. Ia tidak tahan sendirian di rumah kare
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status