Share

Ancaman Orang Tua II

Tara akhirnya sampai di tempat janjian dengan Papa Venca. Di melihat lelaki itu memilih tempat di tengah-tengah restoran yang padat akan pengunjung. 

Tara tersenyum ketika dia duduk di depan bapak Venca. 

"Kamu udah makan, Tar?" tanya bapak Venca dengan lembut tetapi berwibawa.

Tara bingung jawab apa. "Um, udah, Pa," jawabnya terbata 

"Ck, jangan malu-malu, saya kan bapak kamu juga. Silakan, pesan saja, mau makan apa?" Wajah Bapak terlihat ramah, membuat Tara nyaman, tentu saja. 

Tara melihat daftar menu yang tertulis di buku menu. "Chicken masala dan air mineral," katanya sambil mengembalikan buku menu ke pelayan yang berdiri di sampingnya. 

Bapak tersenyum penuh arti. 

"Ada apa, Pak? Apa ada hal yang penting?" tanya Tara. Lelaki tegap itu tahu begitu Bapak menanyakan hal ini, dalam hati dia menyusun sebuah rencana dadakan lagi, kalau-kalau Bapak menanyakan hal lain—yang lebih berat lagi. 

"Enggak ada," jawab Bapak sebe
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status