Share

Rumah Tanga yang Ruwet

“Pokoknya, gue tidur di kasur,” titah Venca kepada Tara.

Malam ini Tara sudah menduga tidak akan bisa tidur, ternyata, berdebat dengan Venca, sungguh sial. Uara gadis ini cempreng banget ternyata, mengganggu sekali.

Tara tak acuh, dia membaringkan dirinya di ranjang. Tanpa peduli omelan Venca yang menyebalkan di telinga Tara.

“Tidur aja situ, di samping gue kalo berani,” tantang Tara. Dia melihat wajah Venca langsung mengkeret ketakutan tentu saja, mukanya juga memerah, walau menunduk. Venca tidur seperti biasa, dia tidak pernah melepas kerudungnya.

Tara masih memperhatikan gerak gerik itrinya itu yang sesekali mendelik ke arahnya. Dia mengambil bantal lalu ditaruh di sofa kamar itu. Juga mendengkus, Tara ini sangat menyebalkan. Dia menatap langit-langit kamarnya. Lampu sentral, Tara matikan, hanya ada lampu tidur.

“Lo enggak lepas kerudung?” tanya Tara jail.

“Enggak!” ketus Venca

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status