Share

Lima Puluh Satu

Melissa berpapasan dengan sang ibu saat ia keluar dari ruangan. Wajah masamnya pun tak dapat dirinya sembunyikan dari Deswita.

Kini hari-harinya terasa begitu rumit, sang suami terus-terusan meneror akan bagian yang akan diberikan untuknya apabila orang tua Melissa telah tiada. Jelas sebagai anak dirinya merasa tersinggung saat Dion menanyakan akan hal itu. Suaminya begitu gila akan harta dan jabatan. Sudah dijelaskan jika ayahnya tak mungkin memberikan jabatannya kepada ia apalagi Dion, tetapi tetap tak peduli.

"Ada apa? Wajahmu seperti asam jawa begitu?" tanya Deswita.

Melissa berusaha terlihat biasa, tak mau membuka aib rumah tangganya di hadapan sang ibu. Biarkan ia yang menangani sendiri, apabila orang tuanya tau makan akan semakin rumit.

"Hanya sedikit problem kerjaan, Ma," kilah Melissa.

Ia tak mungkin mengatakan hal yang sebenarnya pada sang ibu jika dirinya tengah kesal akibat pertengkarannya dengan Dion tidak pernah usai. Dion seolah tidak pernah lelah membahas perihal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status