Share

Kau Tidak Pantas

"KABIR SINGH!" Teriak Sidarth dengan nada tinggi memanggil nama tersebut.

Mendengar namanya disebut, Kabir Singh pun berdiri dari tempat duduknya.

"Hei, kau memanggilku?" Sahut Kabir Singh berdiri dengan tegak.

Sidarth mengalihkan pandangannya kepada sumber suara tersebut. Ia pun menjadi ciut saat melihat sosok Kabir Singh itu. Tampak seorang pria paruh baya dengan lencana Tentara-nya berdiri menatap ke arahnya.

"Bb-bukankah? Dia yang menyenggolku tadi?" Gumam Sidarth setelah memperhatikan wajah lelaki itu dengan seksama.

Sidarth teringat saat berada di luar caffe tadi, ia secara tak sengaja bertabrakan dengan seorang lelaki paruh baya, namun saat itu lelaki tersebut memakai jaket kulit sehingga Sidarth begitu berani membentaknya tadi.

Dengan langkah gemetar, Sidarth berjalan perlahan mendekati meja Kabir Singh. Sedangkan, Kabir Singh sendiri masih belum mengalihkan pandangannya dari Sidarth.

Kabir Singh duduk kembali ke kursinya, Sidarth meremas-remas jemari yang berkeringat karena m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status