Share

Keselamatan Untuk Ryan

Ketegangan terjadi di depan ruangan oprasi, ada tiga keluarga yang berkumpul di sana. Dari semua orang yang hadir tidak ada satu pun dari mereka yang menampilkan wajah tenangnya, semua merasa panik, takut, dan khawatir akan keadaan seseorang yang sedang berjuang di dalam ruangan oprasi. Tiga jam sudah berlalu dan lampu yang berada di atas pintu masih menyala dengan warna merah. Tanda jika oprasi masih berlangsung, dan mereka semua hanya bisa berdoa, memohon kepada sang maha kuasa akan keselamatan Ryan yang terbaring di atas meja oprasi.

Akibat pendarahan hebat di kepalanya mengharuskan tim dokter mengambil keputusan untuk melakukan bedah di bagian tempurung kepala Ryan yang mengalami keretakan. Sedangkan Nisya sampai saat ini masih belum sadarkan diri, ia sempat mengalami pendarahan juga tapi beruntung masih bisa teratasi.

"Sen, minum dulu, ya. Kamu terlihat pucat apa mau aku antar pulang saja?"

"Sa, andai s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status