Share

Bab 320

Author: Citra Lestari
Eliska menatap Annisa dengan tenang. Wajah gadis kecil itu bertambah merah. Akhirnya, dia menundukkan kepala sambil mencengkeram ujung gaunnya dengan frustrasi.

"Nggak ada pemuda yang kusukai," ujar Eliska sambil tersenyum.

Annisa tiba-tiba mendongak dan menatapnya. Dia tidak mengatakan apa-apa, hanya menggigit bibir bawahnya.

Eliska tidak mengacuhkannya lagi. Dia tidak menyukai gadis licik. Bahkan Reni atau Aisyah yang dahulu tidak akur dengannya tidak memberinya perasaan seperti itu.

Saat Eliska hendak pergi, Annisa meraih pergelangan tangannya dan bertanya dengan hati-hati, "Kak Eliska, apa kamu marah padaku?"

"Kenapa aku harus marah padamu?" tanya Eliska balik sambil menatapnya. Meski berusaha terlihat santai, bohong jika mengatakan bahwa dia sama sekali tidak merasa terganggu.

"Aku, aku .... Kak Eliska, aku akan jujur padamu. Tapi, tolong jangan marah padaku," ujar Annisa, tidak ingin melepaskan Eliska.

Eliska meliriknya sekilas, lalu menuntunnya ke sudut terpencil.

"Kak Eliska, a
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (1)
goodnovel comment avatar
santi
padahal eliska sadar dan menerima arjuna karna dia sudah tau arjuna gk nikah lagi setelah eliska meninggal
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Terlahir Kembali: Menolak Cinta Putra Bangsawan   Bab 321

    Wajah Annisa memucat, tetapi dia masih tidak melepaskan tangan Eliska. Dia berucap, "Kak Eliska, aku nggak ingin kehilanganmu sebagai teman. Aku juga nggak ingin menjadi gadis jahat yang mengkhianatimu. Aku akan menjauhi Kak Arjuna."Hanya saja, mengatakan ini saja sudah membuatnya sedih dan tidak rela.Eliska menarik lepas tangannya dengan tegas, lalu berkata, "Annisa, kamu nggak perlu membuat keputusan demi aku."Nindia menyadari ada yang salah dan bergegas mendekat. Dia bertanya, "Annisa, kenapa kamu menangis?"Arjuna yang tidak jauh dari sana juga melihat mereka.Annisa menyeka air mata, lalu memaksakan senyum dan menyahut, "Aku nggak apa-apa."Melihat mata memerah gadis itu, Eliska lantas berkata, "Nindia, tolong antar Annisa kembali.""Apa Kak Eliska baik-baik saja?" tanya Nindia dengan nada khawatir.Hati Eliska menghangat. Dia menyahut sambil tersenyum, "Aku nggak apa-apa, tapi sudah waktunya aku pulang."Sekarang semua orang di Kediaman Ranadipa sedang sibuk merawat Refan yang

  • Terlahir Kembali: Menolak Cinta Putra Bangsawan   Bab 320

    Eliska menatap Annisa dengan tenang. Wajah gadis kecil itu bertambah merah. Akhirnya, dia menundukkan kepala sambil mencengkeram ujung gaunnya dengan frustrasi."Nggak ada pemuda yang kusukai," ujar Eliska sambil tersenyum.Annisa tiba-tiba mendongak dan menatapnya. Dia tidak mengatakan apa-apa, hanya menggigit bibir bawahnya.Eliska tidak mengacuhkannya lagi. Dia tidak menyukai gadis licik. Bahkan Reni atau Aisyah yang dahulu tidak akur dengannya tidak memberinya perasaan seperti itu.Saat Eliska hendak pergi, Annisa meraih pergelangan tangannya dan bertanya dengan hati-hati, "Kak Eliska, apa kamu marah padaku?""Kenapa aku harus marah padamu?" tanya Eliska balik sambil menatapnya. Meski berusaha terlihat santai, bohong jika mengatakan bahwa dia sama sekali tidak merasa terganggu."Aku, aku .... Kak Eliska, aku akan jujur padamu. Tapi, tolong jangan marah padaku," ujar Annisa, tidak ingin melepaskan Eliska.Eliska meliriknya sekilas, lalu menuntunnya ke sudut terpencil."Kak Eliska, a

  • Terlahir Kembali: Menolak Cinta Putra Bangsawan   Bab 319

    "Menjadi istri pangeran belum tentu akan lebih terhormat dari istri putra bangsawan," ujar Arjuna sambil menatap Eliska.Eliska sedikit terguncang. Ucapan Arjuna ini bisa saja dianggap sebagai pengkhianatan.Namun, setelah dipikirkan secara saksama, jika kekuasaan Kediaman Raja Kawiswara tetap stabil di puncak, Yanuar akan sangat bergantung pada dukungan mereka. Bukan tidak mungkin sang Pangeran akan dikendalikan oleh Kediaman Raja Kawiswara. Bahkan Arjuna bisa saja menjadi pangeran pemangku raja di masa depan.Pantas saja Kediaman Raja Kawiswara lebih sering pasif dan menjadi pengamat situasi. Barangkali mereka khawatir pengaruh Yanuar sendiri akan bertambah besar, lalu lepas dari kendali mereka.Eliska teringat pada Paviliun Awani dan Keluarga Lawana yang menjalankan bisnis untuk Arjuna. Orang dari Kediaman Raja Kawiswara jelas tidak mengetahui hal itu. Kemungkinan, orang yang memiliki ambisi besar bukanlah Raja Kawiswara, melainkan Arjuna."Aku akan meminta seseorang mengantar Putra

  • Terlahir Kembali: Menolak Cinta Putra Bangsawan   Bab 318

    Arjuna memeluk Eliska erat-erat, membenamkan kepalanya di leher gadis itu. Setelah beberapa saat, Eliska merasakan sesuatu yang basah. Arjuna menangis.Eliska merasa sedikit tidak percaya. Ini pertama kalinya dia melihatnya meneteskan air mata.Di kehidupan lampau, emosi Arjuna selalu stabil. Tidak peduli apa yang terjadi, dia selalu terlihat tenang. Seolah-olah tidak ada yang bisa memengaruhinya.Di kehidupan ini, Arjuna sedikit tertarik pada Eliska dan memperlakukannya berbeda karena dia memimpikan gadis itu sebagai istrinya. Namun, sikapnya tetap dingin terhadap orang lain.Pada dasarnya, Arjuna adalah orang yang egois dan dingin. Meskipun dia termasuk pejabat kompeten dalam urusan negara, dia hanya menjalankan tanggung jawab dari jabatannya. Seseorang yang berprestasi dalam pekerjaan belum tentu memiliki kepribadian yang sama baik.Arjuna seakan-akan terjebak dalam mimpi buruk. Dia terus menggumamkan nama Eli, memohon gadis itu membuka mata dan menatapnya. Suaranya rendah dan serak

  • Terlahir Kembali: Menolak Cinta Putra Bangsawan   Bab 317

    Kerabat dekat Keluarga Nismara masih berada di kamar pengantin, jadi Eliska hanya berdiri di kejauhan dan memandang sekilas.Kerudung pengantin Adelia masih belum diangkat. Dia duduk tegak dengan kedua tangan mencengkeram lengan baju, terlihat gugup dan sedikit sendu.Di Kediaman Adipati Nismara tadi, Bestari menangis bercucuran air mata. Saat seorang gadis menikah, yang paling merasa enggan berpisah adalah ibunya. Seorang anak gadis diasuh ibunya sejak kecil dan selalu bersama-sama setiap hari. Namun, setelah gadis itu menikah, mereka akan menjadi jarang bertemu.Seisi kediaman bergembira jika putri mereka menikah dengan keluarga berkuasa. Namun, sang ibu justru khawatir putrinya menderita.Kemeriahan pesta pernikahan ini mengingatkan Eliska pada pernikahannya sendiri. Untuk sesaat, dia hanya merasa iba pada ibunya saat itu.Tidak seperti Annisa dan Nindia yang masih antusias, Eliska tidak ingin berlama-lama. Dia pun mendahului mereka keluar dari sana.Kediaman Pangeran tidak kalah lu

  • Terlahir Kembali: Menolak Cinta Putra Bangsawan   Bab 316

    Arjuna menarik kembali pandangannya, lalu menundukkan kepala dan menyesap teh."Kepergian Putra Bangsawan ke Surtara kali ini sepertinya akan memakan waktu cukup panjang, ya?" tanya Buala.Arjuna hanya mengiakan dengan singkat.Buala menyadari ada yang aneh dari nada bicara Arjuna. Setelah memikirkannya sejenak, dia menduga ini berhubungan dengan pernikahan Adelia dan Taraka. Apa Putra Bangsawan kesal karena Adelia menikah dengan orang lain?Ekspresi penuh arti muncul di wajah Buala. Siapa sangka, Putra Bangsawan ternyata juga bisa merasa cemburu.Raditya akan segera kembali ke ibu kota. Mengingat kontribusi besarnya, dia pasti akan menerima promosi.Alhasil, Eliska yang awalnya dipandang sebelah mata oleh berbagai kediaman di ibu kota, dalam sekejap mata kembali menjadi primadona populer. Banyak tuan muda memperhatikannya, baik sembunyi-sembunyi maupun secara terbuka."Kudengar Tuan Raditya akan segera kembali ke ibu kota, ya?" ucap Angga tiba-tiba. Sejak awal tuan muda dari Kediaman

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status