Share

Bab 51

Celine semalaman buru-buru pergi ke Desa Kenanga.

Keesokan paginya, dia mengikuti alamat sampai ke sebuah kediaman tua.

Pintu kediaman itu terbuka dan di dalamnya ada seorang wanita paruh baya yang sedang membuat kerajinan bunga.

Melihat Celine, wanita paruh baya itu terlihat kaget.

"Halo, apakah Anda Tante Susi?" tanya Celine lembut.

Susi Marni langsung sadar kembali dan segera meletakkan kerajinan di tangannya lalu berdiri menyambut Celine. "Celine .... Kamu sudah sebesar ini. Dulu pas kecil aku pernah menggendongmu. Waktu itu kamu masih kecil, harusnya sudah nggak ingat aku."

Susi terlihat sangat senang, dia mengamati Celine sekian lama lalu berkata, "Matamu ... sangat mirip dengannya!"

Beberapa waktu lalu, Tuan Muda Hansen juga mengatakan matanya mirip seseorang.

Namun kali ini, Celine tahu orang yang dimaksud Tante Susi adalah ibunya, dia pun sedikit terharu. Dia bisa merasakan keakraban dari Tante Susi.

Setelah itu, Tante Susi menceritakan banyak hal tentang ibunya.

Malam itu, Ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status