Share

Bab 18 : Andini?

Ressa dan Andini menyelesaikan makanannya dengan cepat karena waktu istirahat sebentar lagi habis.

"Kamu udah tahu siapa namanya?" tanya Andini memicingkan matanya.

"Pak Alvin, tadi aku tidak sengaja melihat papan namanya," jawab Ressa tersenyum. Kalau dipikir-pikir memang wajahnya begitu tampan sekali. Pak Alvin masih terlalu muda untuk menjadi seorang guru, dan sepertinya dia belum menikah.

"Ressa!" Andini mengibaskan tangan di depan Ressa yang tersenyum lebar sendirian.

"Aku tidak papa," jawab Ressa cepat setelah kesadarannya kembali. Pak Alvin tiba-tiba saja mengganggu pikirannya.

"Ayo cepat, bel sudah berbunyi kita harus segera masuk kelas." Andini beranjak dari kursi makannya, dia menatap Ressa yang masih duduk santai. Ressa tersenyum menggoda Andini kemudian ikut berdiri dan beranjak dari kantin.

***

"Ressa, aku pulang duluan, ya? Aku ada kepentingan hari ini," ucap Andini saat bel pulang sudah berbunyi. Andini langsung meninggalkan Ressa setelah Ressa menganggukan kepalanya. H
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status