Share

Bab 48

“Apa kau yakin, Takagi, barang curian itu disembunyikan di rumah ini?”

“Aku yakin sekali, Kakak Ipar. Tidak salah lagi. Barang itu memang disembunyikan di sini. Aku mendengarnya dengan telingaku sendiri,” jawab Takagi sambil dia memberikan isyarat untuk masuk. “Gerbang pintu rumah ini tidak pernah dikunci. Hanya pintu rumah saja yang dikunci. Beberapa barang seperti sofa, meja, kursi, tempat tidur, lemari dan yang lainnya juga dibiarkan terbengkalai begitu saja. Hanya barang-barang elektronik yang di bawa oleh Yukio dan Syouchi.”

“Bagaimana kau bisa tahu sampai sedetail itu, Takagi?” sahut Takaki sedikit curiga.

“Kakak Ipar, jika aku sedang dikejar-kejar penagih hutang, aku sering bersembunyi di rumah ini. Karena aku tidak berani pulang ke rumah. Masaki pasti akan membunuhku jika sampai ada penagih hutang mengetuk rumahnya untuk mencariku,” jawab Takagi. “Aku punya kunci duplikat rumah ini. Sewaktu dulu, aku pernah membuat mencuri kunci rumah ini lalu membuat duplikatnya. Aku pikir ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status