Share

Chapter 21

Melihat reaksi Chris yang tampak santai seperti itu setelah mendengat laporanku itu membuatku merasa ada yang ganjil dengan reaksinya sekarang.

"Kau masih ingin berdiri di sana, hm?" Chris berkata lagi, tetapi kali ini penuh dengan tekanan, seakan secara tak langsung ia menyuruhku untuk duduk di dekatnya.

Merasa suasana hati Chris sedang tidak kondusif, mau tak mau aku melakukan apa yang diperintahkannya. Dengan langkah yang berat dan penuh keraguan, aku pun akhirnya duduk di sofa kosong yang berada tepat di hadapan pria itu.

PUK!

PUK!

Pria itu menepuk tempat kosong di sofa yang didudukinya dengan keras. "Di sini! Duduk di sini!" serunya dengan tampang menyebalkan biasanya.

Untuk menjaga suasana hatinya, tanpa memprotes aku pun langsung beralih tempat duduk ke sampingnya sehingga kini kami duduk bersebelahan.

Tepat setelah aku duduk di sampingnya, pria itu tiba-tiba merangkulku, lalu dengan tangan satunya, ia mengangkat wajahku sehingga wajah kami saling
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status