Share

28. Datangnya kepolisian

Putaran pertama, ujung pistol mengarah ke arah anak buah ibuku, dalam arti anak buah ibuku yang harus menerima tembakan di kepalanya.

"Haha… mati lah kau!" Kata lawan dari anak buah ibu ku.

Ctek, ctek. Dua suara tembakan dari silinder pistol yang kosong.

"Haa…! Aku mati, aku mati." Ejek dari anak buah ibu ku.

"Cuih…" Suara ludah dari lawan main anak buah ibuku, dia sengaja untuk memancing emosi, agar terjadi keributan untuk menghentikan permainan.

"Apa ini? Apa?" Reaksi dari teman-teman anak buah ibu ku yang emosi, sambil menodongkan senjata.

"Jangan… turunkan senjata kalian, karena ini

Bobby

Bersambung dihalaman selanjutnya. Terimakasih sudah membaca tulisan ku.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status