Share

29. Aborsi

“Aku hamil, Roland.”

Berita itu sontak membuat kepala Roland Lewis—bawahan Adam—menoleh pada Kate yang baru saja datang ke kamar hotel sewaan mereka. Dia syok. Perbuatan yang hanya sebatas untuk senang-senang itu membuahkan hasil sekarang.

Roland sama sekali belum siap untuk menyandang gelar ‘orang tua’, apalagi menjadi ayah juga bukan cita-cita atau mimpi yang pernah terlintas di benaknya. Dia benci bocah-bocah rewel yang suka menyemburkan biskuit dari mulut mereka atau pada kewajiban bangun tengah malam hanya demi menukar popok yang basah.

Kate melenggang masuk dan mengempaskan pantatnya di atas sofa tanpa sandaran di hadapan Roland yang masih membeku. Dia berdecak jengkel setelah menonton reaksi pria itu, lantas merogoh sesuatu dari dal

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status