Share

Ch. 47 Tekad

Tania mengelus bibirnya perlahan-lahan, ingatan  bagaimana tadi Ken mencium bibirnya dengan begitu lembut masih terngiang di dalam benak Tania. Ia sontak bersandar di jok mobil, tersenyum sambil memejamkan mata dengan wajah memerah. 

Jadi rasanya ciuman itu seperti tadi? Begitu lembut, manis dan begitu memabukkan! 

Tania membuka matanya, wajahnya memanas. Ia menggelengkan kepalanya, mencoba mengusir bayangan yang terus menerus menganggu dirinya sejak tadi ia mengunjungi Ken di ruang residen laki-laki itu. 

"Aku makin cinta sama kamu, Sayang!" Desis Tania lantas memasang seat belt-nya, menghidupkan mesin mobil dan langsung membawa mobilnya pergi dari halaman parkir. 

Kekecewaan Tania akan morbiditas yang Ken dapatkan menjelang pernikahan mereka sontak lenyap. Awalnya Tania ingin merajuk, di saat mereka tengah sibuk-sibuknya dan begitu repot mempersiapkan segala macam perintilan untuk rencana pernikahan mereka, Ken malah harus mende

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Nury
serba salah ya,klu orang tua dah punya kriteria nya yg tinggi
goodnovel comment avatar
Agustina Ery
ken egois, gmn klo dah nikah, ml sm tania, tania hamil, mana mau elsa balik lagi
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status