Share

Hari piknik sepupunya.

          Nevan terkinjat seketika saat suara berita dari balik layar televisi kecil terdengar jelas di ujung telinganya. Wajahnya nanar dipenuhi dengan kekalutan yang mengambang batas perjalanan.

Dari balik penglihatannya, Nevan bahkan menahan napas untuk beberapa saat. Sesuatu berbisik dalam kalbu yang tertanam, “Bodoh, jangan terlalu menampakkan dirimu pada orang lain. Hei, saudara sepupumu itu mulai mencurigainya,” bisik Cho Ye Joon di dalam tubuh Nevan.

Respons yang tak bisa terhalang, ketika jiwa gumiho menguasai tubuhnya. Nevan terpelangah lebar ketika melihat jalanan tepat di tengah-tengahnya.

Tin! Tin!

“Kak Nevan kenapa sih? Tuh, mobil di belakang udah marah-marah,” keluh Delia—adik sepupunya Nevan.

“Oh, iya maaf, Del,” sergah Nevan kembali menginjak pedal gas untuk melaju.

Beruntungnnya, emosi perlahan sudah dapat dikendalikan oleh Nevan. Jika ti

Rossystories

Apakah yang akan Nevan lakukan setelah ini? Semua cewek pada meratiin wajahnya Nevan. He he. Tetap stay di cerita ini yah. Follow *** : @rossy_stories

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status