Share

Bab 21

Langit cerah. Biru dengan sedikit gumpalan awan seputih kapas. Cuaca yang baik untuk piknik.

Gathan dengan kemeja kotak-kotak kecil berwarna biru berpadu celana putih beserta tatanan rambut sempurna, melangkah memasuki pelataran rumah sewa Fanala. Ada keranjang piknik menggantung di satu tangannya. Ia tampak begitu boyfriendable.

Buku-buku jari Gathan mengetuk pintu dengan santai. Suasana hatinya sedang baik. Dan suara kicauan burung-burung hias tetangga sebelah membuat siang ini nampak lebih sempurna.

Hari ini akan sempurna.

Tak lama pintu terbuka. Fanala dalam balutan pakaian semalam muncul seraya mengucek mata dengan cara yang menggemaskan dalam pandangan Gathan. Terang ia telah mengusik tidur gadis itu. Padahal ini sudah siang, lewat tengah hari malah.

"Kenapa, Than?" tanya Fanala. Suara pelan, khas orang baru bangun tidur.

"Piknik, yuk?" ajak Gathan. Gatal se

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status