Share

Bab 24

"Setelah ini kalian mau kemana?" Alex bertanya setelah menghabiskan dimsumnya.

"Aku mau jalan-jalan di sekitar sini. Aku mau mencari kotak musik. Sayangnya masih hujan." Keluh Cecilia seraya menatap hujan yang masih turun meski tidak deras lagi.

"Kotak musik?" Huan menoleh dan menatapnya.

"Sewaktu aku ulang tahun yang ke delapan, Koko Anthony membelikanku sebuah kotak musik yang cantik sebagai hadiah ulang tahun." Cecilia menundukkan kepalanya dan meremas kedua tangannya.

"Sewaktu Koko meninggal dunia, Milli mendatangi apartemen dan mengambil semua barang termasuk kotak musik itu," lanjutnya dengan sendu.

"Milli? Kenapa kau tak pernah bercerita padaku?" Huan menatapnya dan nada suaranya sedikit meninggi.

"Aku lupa." Cecilia menyahut lirih.

"Apa saja yang diambilnya?" Huan mengepalkan tangannya erat-erat. Tak pernah disangkanya gadis itu mengganggu Cecilia.

"Dia datang kemudian marah-marah dan mengusirku karena m
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status