Home / Romansa / Tiba-Tiba MS. CEO / Calon istri pura-pura

Share

Calon istri pura-pura

Author: Say sheeva
last update Last Updated: 2024-06-18 20:41:16

“Jika menolak maka jas ini wajib kamu ganti saat ini juga! Saya tidak suka bantahan” ucap Christopher dengan sangat egois.

“Saya mana memiliki uang sebanyak itu, Tuan?” ucap Agatha dengan lemasnya.

“Bukan urusan saya! Pilih membayar hutang atau menerima penawaran yang sudah dijelaskan!” jawab Christopher tidak mau tahu.

Sebelum menjawab, ada panggilan dari ponsel Agatha yang membuatnya tiba-tiba merasa panik. “Baiklah, aku segera ke sana!” 

 Melihat karyawannya tengah terlihat panik, sebenarnya mengundang rasa penasaran, namun terlalu gengsi untuk mengatakan.

“Maaf, Tuan…. Saya permisi dulu, ada sesuatu hal yang penting terjadi.” Pamit Agatha seraya menelungkupkan tangan namun segera di tahan oleh atasannya.

“Berani sekali meninggalkan saya? Lagian, lihat! Ini masih jam kerja! Perusahaan ini bukan milik nenek moyangmu!” protes Christopher.

Agatha lalu menutup kedua matanya sembari mengumpat dalam hati, karena baru menyadari, jika memang masih jam kerja dan dirinya kini juga berhadapan langsung dengan majikannya. Meskipun begitu, tidak ada pilihan lain lagi. Akhirnya Agatha nekat meninggalkan bosnya dengan konsekuensi yang akan segera diterimanya.

****

Kini Agatha sudah berada di rumah sakit yang kebetulan jaraknya dekat dari kantornya. Disana, ia segera menuju ruang UGD untuk memastikan keadaan ibunya yang tiba-tiba mengalami serangan jantung. Memang, semenjak ditinggal oleh ayahnya, ibunda Agatha harus membanting tulang untuk mencukupi kebutuhan keluarga dan menanggung semua beban seorang diri.

Tidak lama berselang, dokter keluar dari ruangan untuk memberitahu kondisi pasien.

Mendengar jika kondisi jantung ibunya sudah semakin lemah dan harus segera dipasangakn ring, membuatnya seketika lemas, lantaran biaya yang akan dikeluarkan pasti tidaklah sedikit.

Uang yang ada di tabungannya tidak cukup untuk menutup semua biaya, belum lagi nanti setelah selesai pemasangan ring, sudah pasti akan mengeluarkan biaya yang sangat ekstra.

Tiba-tiba, dirinya kepikiran dengan secarcik cek tertulis yang kebetulan berada di dalam tasnya. “Uang ini jumlahnya sangat banyak, untuk biaya pemasangan ring sekaligus perawatan setelahnya, pasti akan cukup. Tapi…. Apa iya aku harus menerima tawaran Tuan Christopher? Sebenarnya keinginannya itu mudah sekali, apa nanti tidak menjadi masalah jika aku menerimanya?” batin Agatha merasa bimbang seraya terus menatap jumlah nominal yang sudah ditulis langsung oleh bosnya.

Karena keadaan ibunya sudah terbilang parah, membuatnya tidak punya banyak waktu untuk bersantai. Ia segera kembali ke kantor untuk membahas ini.

****

Tok…. Tok…. Tok…. Suara ketukan pintu di ruangan CEO.

“Masuk….” Jawab Christopher dari dalam. Melihat siapa yang datang, membuatnya seketika emosi. “Hal apa yang membuatmu kembali ke sini? Nyalimu sungguh besar sekali!” sindir Christopher tersenyum sinis.

“Tuan, ada yang ingin saya bahas. Ini mengenai tawaran anda,” ucap Agatha dengan hati-hati.

“Segera katakan! Jangan lagi buang waktu saya!” desak Christopher sudah bisa menebak apa pembahasan yang akan dikatakan.

“Saya menerima tawaran anda untuk menjadi calon istri pura-pura, namun saya juga mengajukan syarat.” Ucap Agatha setelah beberapa saat mengumpulkan keberanian.

“Mengajukan syarat? Benar-benar menyebalkan! Apa syarat yang kamu maksud itu?” protes Christopher namun penasaran.

“Segera cairkan cek ini karena saya sangat butuh uangnya, Tuan.” Jawab Agatha memohon.

“Hanya itu?” tanya Christopher memastikan dan Agatha mengangguk cepat.

Lalu, Christopher meminta Agatha untuk meletakkan cek tersebut di meja, tidak btuh waktu lama, sudah ada tanda tangan bosnya di sana, yang berati sudah sah untuk di carikan. “Terima kasih, Tuan.” Ucap Agatha sangat bersyukur sampai membungkuk hormat.

“Saya sudah menepati syaratmu, kini tinggal menanti bagaimana kinerjamu nanti!” ucap Christopher kembali membuat tegang.

“Sa-saya akan berusaha bekerja dengan baik, asalkan beri saya beberapa informasi.” Jawab Agatha dengan mantapnya yang membuat Christopher cukup puas.

Setelah behasil mendapat tanda tangan, kini dirinya segera datang ke bank untuk mencairkan cek yang baru bisa diambil besok siang. Baginya, itu bukan masalah besar, yang terpenting sebentar lagi ibunya akan jauh lebih baik.

****

Sesuai apa yang disepakati sebelumnya, kini rumahnya sudah kedatangan MUA serta stylish ternama yang biasa digunakan artis papan atas. Mereka menyulap wanita biasa yang memang sudah memiliki kecantikan alami dengan kulit putih kemerah-merahan, mata berwarna hazel, rambut panjang hitam dan lurus serta tinggi menjadi wanita yang cantik bagaikan tuan puteri keturunan keluarga konglomerat.

Tiga jam lamanya, kini Agatha sudah berubah menjadi wanita sosialita yang sangat cantik dan juga mempesona.

Christopher menjemput tepat pada waktunya, sebuah mobil mewah keluaran terbaru dan limited edition kini terparkir di depan rumahnya. Mobil yang sangat mengkilap membuat siapa saja yang memandang seperti silau.

Supir yang mengetahui jika Agatha sudah keluar rumah, segera membukakan pintu mobil dengan sangat sopan. “Terima kasih,” ucapnya sembari tersenyum ramah.

Sedangkan di dalam mobil, suasana menjadi tegang lantaran tatapan mata Christopher selalu tertuju kepadanya yang membuat terasa tidak nyaman.

“Apa ada yang salah dengan penampilan saya?” tanya Agatha ragu-agu.

“No…. it’s so pefect!” puji Christopher keceplosan yang berakhir dengan sikap salah tingkah.

“Maksud saya, sempurna jika nanti bertemu dengan keluarga.” Ralat Christopher hanya dijawab senyuman kecil oleh Agatha.

****

Tidak berselang lama, kini mereka sudah tiba di rumah megah dan juga luas. Agatha terpana dengan apa yang dilihat di depan matanya.

“Siapa dia?” 

Continue to read this book for free
Scan code to download App

Latest chapter

  • Tiba-Tiba MS. CEO   Akhir dari cerita (End)

    Usaha Christopher untuk mencari bukti jika anak yang dilahirkan Agatha adalah anaknya kini menemui jalan buntu karena sejak itu, tidak ada lagi istrinya di Australia. Entah saat ini berada di mana tetapi hal tersebut tidak menyurutkan usahanya untuk terus mencari tahu, “Sampai ke ujung dunia akan aku cari di mana pun kamu sembunyi!”Kini Agatha berada di Eropa bersama Arnold untuk memulai hidup baru dan nantinya tiga bulan lagi akan di susul Axel yang di mana masa kerjanya akan habis dan menolak untuk memperpanjang.Di sana, mereka tinggal di apartemen yang terbilang mewah dan dekat dari pusat kota sembari Arnold mencari pekerjaan. Semenjak kejadian itu, dirinya sengaja resign karena cepat atau lambat pasti akan diketahui jejaknya bahkan rumah hasil jerih payahnya terpaksa di jual melalui bantuan agen property.Kembali menyesuaikan diri di tempat baru membuat Agatha sedikit kesusahan apalagi posisinya membawa baby yang sangat membutuhka

  • Tiba-Tiba MS. CEO   Hampir terkuak

    Sudah hampir tiga bulan, Agatha tak juga datang bulan dan hal itu membuatnya merasa cemas akan ketakutan yang akhir-akhir ini menghantui pikirannya. Untuk memastikan, kini ia membeli tespack di sebuah apotek lalu segera mencobanya di kamar mandi.Beberapa menit kemudian, tespack sudah menunjukkan hasilnya yang membuat keringat dingin serta panik karena hasilnya positif. Tidak tau harus bagaimana akhirnya menceritakan masalah ini kepada kakaknya meelalui sambungan telepon.Respon yang diberikan sama halnya dengan dirinya yang juga terkejut bahkan mececar pertanyaan kapan mereka bertemu dan di mana melakukannya, setelah Agatha menjelaskan dengan detail, hanya suara umpatan keras yang didengarnya sebagai ungkapan kekecewaan kakak terhadap adiknya. “Perjanjian tetap perjanjian, kenapa dengan mudahnya terbuai oleh suamimu itu! Sudah bagus sempat melayangkan gugatan cerai, jika seperti ini apa yang ingin kamu lakukan? Menghubungi suamimu lalu kalian bersama lagi? Jika

  • Tiba-Tiba MS. CEO   Mereka bertemu

    Christopher menatap langit beserta bintang yang bersinar terang di balkon kamarnya, ada rasa sedih karena nasib pernikahannya harus seperti ini. Wanita yang menurutnya berbeda dari kebanyakan ternyata sama saja, hanya mengincar harta.Kekcewaannya yang mendalam nyatanya tidak mampu membuatnya mengambil keputusan untuk bercerai karena ada rasa sayang yang sangat besar sudah memenuhi hatinya. “Agatha, apa yang membuatmu tiba-tiba berubah seperti ini?”Ketika sedang meratapi nasib rumah tangganya sembari ditemani secangkir kopi panas, ada panggilan masuk yang langsung dijawabnya tanpa menunggu lama. “Halo, ada kabar apa?”“Saya sudah menemukan lokasi terakhir istri serta kakaknya sebelum akhirnya benar-benar hilang,” ucap seseorang yang merupakan orang suruhan Christopher membuatnya merasa sangat penasaran dan mendesak untuk segera memberitahu sampai akhirnya diketahui jika mereka berada di bandara untuk menuju luar

  • Tiba-Tiba MS. CEO   Mulai menata hidup

    Berulang kali Christopher menghubungi istrinya tetapi nomor tersebut sudah tidak aktif lagi yang membuatnya frustasi harus mencari tau di mana lagi, semuanya seolah disengaja untuk menutupi.Mencari istrinya ke sembarang arah membuatnya menyetir tanpa tujuan, seperti mencari jarum di tumpukan jerami yang kemungkinannya sangat kecil.Sampai akhirnya memilih untuk rehat sejenak di sebuah kafe untuk menghilangkan stressnya atas semua masalah yang diketahuinya baru-baru ini, ayahnya sendiri sebagai pelaku utama penculikan dari istri serta kakak iparnya dengan motif rasa tidak suka karena Agatha adalah anak kandung Juliana-wanita yang pernah ada di masa lalu ayahnya. Fakta tersebut belum sempat membuatnya reda sudah ada hal baru di mana ayahnya terang-terangan mengatakan jika antara mereka bertiga ada sebuah perjanjian yang di mana mereka sama sekali tidak mau mengatakannya. Belum lagi sikap istrinya tiba-tiba meminta harta yang sama sekali tidak mencerminkan seorang Agatha yang dikenalnya

  • Tiba-Tiba MS. CEO   Kecurigaan Christopher

    Hari yang sudah dinantikan pun tiba, Agatha juga Axel sudah tiba di tanah air pagi hari sedangkan persidangan di mulai pukul sepuluh siang. Mereka bisa menenangkan diri sejenak sebelum nantinya menguras tenaga di persidangan karena harus berhadapan dengan Hanrey.Wartawan yang nantinya akan meliput juga sudah berada di persidangan supaya tidak melewatkan momen bersejarah ini. Semua sudah standby, mereka menunggu kedatangan Agatha serta Axel sampai menghubungi beberapa kali. “Kami akan segera ke sana,” jawaban yang diberikan oleh Axel sebelum mengakhiri panggilannya lalu memesan taksi online menuju Pengadilan Negeri.Terlihat jelas wajah pucat pasi dari Agatha karena harus kembali mengingat kejadian menyakitkan waktu penculikan. Kakaknya berusaha menenangkan serta memberikan jaminan jika semua akan baik-baik saja apalagi sekarang mereka sudah berada di luar negeri yang di mana kemungkinan besar akan aman.Di persidangan ternyata ada suaminya yang ikut menghadiri dengan didampingi Ibu m

  • Tiba-Tiba MS. CEO   Memulai hidup baru

    “Rumah sudah punya apalagi mobil, lalu, mengapa masih membuatmu betah menyendiri? Melihat semua ini, mustahil para wanita tidak silau,” tanya Axel menggoda.“Kamu juga kenapa masih sendiri? Jangan bisanya mengejek temannya saja!” tanya balik Arnold sembari tertawa, lalu mereka tertawa bersama meratapi nasib yang masih juga belum ada pasangan.“Aku sempat dekat dengan wanita tapi sayang sekali tidak berjodoh,” jawab Axel.“Aku justru menunggu seseorang hingga dewasa dan kini orangnya sudah terpampang nyata bahkan semakin cantik. Aku sampai jatuh cinta lagi ketika menatapnya setelah sekian lama,” ucapan Arnold membuat kakak beradik merasa penasaran.“Siapa perempuan beruntung yang sudah mengisi hatimu itu?” tanya Axel penasaran.“Nanti kamu juga akan tau, sebentar lagi.” Arnold lalu mengalihkan obrolan dengan menunjukkan di mana kamar mereka berdua yang masing-masing berada di lantai dua. Berdekatan dengan kamar pemilik rumah-Arnold Danuarta.Sebenarnya Agatha juga merasa penasaran, sia

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status