Share

BAB 25

"Iya nggak apa-apa kak, jadi gimana apa mas Ferdi menyanggupi?" Tanya Zia sekali lagi.

"Baiklah, Mad. Temani aku mempersiapkan diri. Aku siap menikahi Raisa malam ini juga. Tapi sekali lagi aku minta kejelasan juga Raisa menerima aku yang jarak umurnya cukup jauh?" Ferdi meminta kejelasan.

"Baik aku tanyakan dulu. Sekalian ajak Raisa kesini, untuk nadhor." Ucap Zia kemudian membawa Raisa duduk semeja dengan suaminya dan juga Ferdi.

Perbincangan singkatpun dilakukan demi memantapkan hati menjalani biduk rumah tangga kedepannya. Walaupun terkesan tergesa-gesa namun mereka berusaha tidak mengurangi kesakralan komitmen ini.

"Maaf sebelumnya, Namaku Ferdiansyah Abdullah. Aku saat ini sedang merintis bisnis kecil-kecilan, belum berpenghasilan besar. Namun insyaAllah aku akan berkomitmen untuk menafkahi keluargaku kelak dengan layak. Berusaha membimbing Istri dan anakku dengan pendidikan agama yang baik, dan senan tiasa memberikan kasih sayang. Aku berniat melamarmu Raisa, karena cerita yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status