Share

20. Pertengkaran Abi dan Ibunya

"Jika kita tidak percaya akan sesuatu, bukan berarti kita tak punya etika. Jika kita tak paham, bukan berarti kita merasa apa yang kita percaya paling benar." — Sara Wijayanto.

******

Chapter 20

"Oke, oke, oke. Aku akan katakan semuanya, terserah kau mau percaya atau tidak." 

Abi mulai melepaskan Delina dan mencoba memasang kedua telinganya lebih awas. Kedua mata pria itu memicing tegas ke arah gadis itu.

"Sejak kecil, aku bisa melihat mereka yang biasa disebut hantu," Delina melangkah menuju di sofa lalu duduk bersila.

Abi mengikutinya.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status