Share

15. Keanehan pada Kak Airin

Mataku nanar melihat sosok wanita tua yang tak lain adalah Mbah Darsih. Sedang apa wanita ini ada di hutan?

"Cepat pergi!" Sentaknya padaku yang masih tertegun. Membuat aku langsung tersadar dan mengedarkan pandangan menatap sosok-sosok berwajah pucat yang kini telah menyadari bahwa aku telah lepas dari ikatan.

Tanpa membuang waktu, aku langsung mengambil inisiatif untuk berlari, saat akan membawa serta Mbah Darsih, sialnya satu sosok berwajah pucat sudah lebih dulu menarik Mbah Darsih.

"Mbaaah!" Aku berteriak sembari hendak berlari menuju Mbah Darsih yang kini tengah terombang-ambing di antara makhluk-makhluk aneh itu.

"Jangan kemari! Cepat pergi, selamatkan diri!"

Tentu aku tak rela meninggalkan wanita tua yang telah menolongku itu dengan para makhluk mengerikan.

Tanpa banyak berpikir, aku langsung menerjang ke arah Mbah Darsih, namun mendadak langkahku tertahan saat di hadapan tiba-tiba muncul makhluk tinggi hitam yang kemari
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status