Share

Part 24

"Arrrgggghhh!!" teriak Natasha membantingi semua benda yang ada di rumahnya.

"Aku membencimu Nara!"

Praaanggg.

Natasha melemparkan vas bunga ke cermin besar di rumahnya, hingga menimbulkan bunyi pecah yang kuat.

"Arfaan! dia milikku!" teriak Natasha nyaring.

"Hiks, hiks, Arfaan...." lirihnya menangis.

Natasha masih tak terima dengan semua yang ia dapatkan hari ini, Santi mengusirnya secara tak langsung dan enggan menemuinya walau hanya sedetik saja.

"Arrrrrggggghhhhhhh!!" 

Di lain tempat...

Arfaan datang ke toko bunga tempat Nara bekerja, tentu saja Nara sangat bahagia melihat kedatangan sang kekasih.

"Kejutan!" ucap Arfaan memeluk Nara.

"Kenapa tidak menelpon ku jika ingin datang kesini siang ini?" tanya Nara manyun.

"Namanya juga kejutan, kalau menghubungimu itu artinya bukan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status