Share

Part 35

Di dalam ruangan yang sangat tidak asing bagi Helena, dua jelmaan iblis berparas tampan tengah menatapnya penuh amarah. Tentu saja Helena sangat mengenal ruangan di mana dirinya kini berada, sebab cukup lama ia pernah menjadikan tempat ini untuk menampung keluarganya.

Di dalam ruangan ini pula bibi dan adiknya merasa aman berlindung sekaligus berteduh dari teriknya matahari serta dinginnya angin malam. Namun, kehangatan yang dulu dirasakannya sangat berbeda dengan sekarang. Kini aura yang menyapanya ketika menginjakkan kaki di dalam ruangan tersebut sangatlah mengerikan. Bahkan, dinginnya suhu pendingin ruangan seakan mengalahkan tatapan dua orang yang kini terlihat seperti menyidangnya, layaknya tersangka kriminal.

“Apa mau kalian?” tanya Helena tanpa basa-basi.

Walau tubuhnya mulai panas dingin karena tatapan dua orang laki-laki di depannya, tapi Helena tetap memperlihatkan sikap tenangnya. Jantungnya berdetak lebih cepat dibandingkan saat pagi tadi. Bohong naman

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status