Share

Argh!! Kenapa aku jadi kepo seperti ini?

Aku duduk di tepian ranjang. Dari dalam kamar mandi terdengar suara tangisan si nenek lampir yang menyayat hati. Sepertinya ia benar-benar sedih karena kejadian ini. Aku jadi semakin merasa bersalah padanya. 

Niat hati ingin memberinya pelajaran, malah jadi seperti ini. Argh! Sial, kenapa aku tidak teliti dulu sebelum bertindak? Harusnya aku baca dulu keterangan yang tertulis pada spidol itu! Kalau aku tau itu spidol permanen, aku tidak mungkin menggunakan nya untuk melukis wajah si nenek lampir. 

Sudah dua puluh menit dia mengurung diri dikamar mandi. Berulang kali aku menyuruhnya keluar, tapi dia sama sekali tidak menghiraukan ucapanku. 

Ponselnya terus berdering, sepertinya ada panggilan yang sangat penting untuknya. 

"Adel, buka pintunya! Ponselmu terus berdering! Sepertinya itu telepon penting! Lebih baik kamu angkat dulu teleponnya!" 

"Adel! Kamu denger saya nggak, sih? Cepet buka pintunya! Sudah puluhan kali ponselmu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Rhienz
siap, Kak.. diusahakan semoga bisa update tiap hari seperti dulu. Mohon maaf sebelumnya ya, Kak. ottor agak kesulitan bagi waktu sama anak-anak .........
goodnovel comment avatar
Arie Kusumo
bagus banget. tapi tolong dong update nya jgn kelamaan. biar penggemar ndak pd lari ke seberang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status