Share

Bab 89 - Cerita Bu Aniyah

Cerita Bu Aniyah

Demi mengusir rasa penasarannya, Allisya terus merayu gadis kecil itu agar mau diantarkannya. Lambat laun, Ziya pun luluh dan mau menemui neneknya dengan Allisya.

"Lho, Nak Allisya? Kenapa ke sini lagi? Apa Nak Al kerja di sekitar sini?" tanya Bu Aniyah, merasa heran dengan kedatangan Allisya di tempat yang sama seperti kemarin.

"Emm, kebetulan lewat sini, Bu. Kalau boleh, saya mau antar kalian." Dengan ragu Allisya mengutarakan.

"Jangan, Nak, enggak usah. Biar kami jalan kaki saja, lebih aman." Bu Aniyah menolak dengan halus, seperti yang sudah-sudah.

"Bu, siapa bilang jalan kaki lebih aman? Yang punya kehendak atas segala musibah yang terjadi pada manusia itu, hanya Allah. Semua sudah menjadi kehendakNYA, bahkan sejak kita masih di dalam kandungan. Begitu, menurut Ustadz yang sering saya dengar." Allisya terpaksa harus menceramahi.

Pasalnya, peraturan di rumah Ziya terdengar terlalu berlebihan. Semua hal yang berhubungan dengan kendaraan, seolah sangat dihindarkan.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status