Share

TIBA-TIBA DICULIK

“Benar begitu Louis?” tanya Aditya Saloka dengan tatapan tajam seperti pisau.

Laki-laki berusia separuh abad itu tidak pernah menaruh kepercayaan kepada putranya sendiri, ia justru lebih menyukai karakter Steven yang penurut dan pekerja keras seperti dirinya di masa muda, namun Louis justru oposisi dari mereka berdua, lebih menyukai dunia luar yang bebas.

Louis hanya mengangguk lemah sambil merintih kesakitan.

“Awas saja kalau kamu terbukti bersalah dan menyinggung seseorang, Papi tidak akan segan untuk menghukummu lagi,” tegas Aditya.

“Pi, aku yakin Louis kali ini adalah korban, percayalah!”

Aditya Saloka hanya mengangkat alisnya lalu keluar dari kamar Louis bersama aura dingin dan ketegasannya.

Barulah Louis seakan bisa merasakan kembali udara bebas, terbukti ia langsung menghela nafas lega. Ia lalu mencari ponselnya dan menjawab pesan dari Renata.

'Aku tidak menemui Jeni, percayalah. Pergilah ke rumahku besok kalau kamu tida

Rita Hawa

Hai, author kembali lagi, maaf ya kalau updatenya terlalu lama, mulai besok akan diusahakan untuk update setiap hari, ikuti kisah Jeni, Louis dan Steven terus ya. Salam manis dari author 😊

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status