Semua Bab Finding Nami ( INDONESIA ) : Bab 31 - Bab 40
147 Bab
31. Diusir
"Yah," panggil James yang tidak melawan saat Dimas menendang perut James dengan sekuat tenaga hingga tubuh James terjungkal ke belakang. Dimas bangun dari duduknya lalu menatap James dengan tajam. "Beraninya kamu membentak istriku dan menarik tangannya hingga memerah. Jika tahu ini balasanmu kepada kami setelah besar. Aku akan langsung melakukan operasi kesuburan setelah menikahi ibumu. Hidupku akan tenang tanpa keturunan yang hanya memberikan luka kepada istriku. Istriku sangat berharga, tidak sebanding dengan dirimu. Andai ayahku tidak akan mengomel jika ibumu tidak memberikan keturunan. Selamanya aku ingin ibumu tidak hamil, agar kamu tidak lahir.""Apa gunanya mempunyai seorang putra yang hanya menyusahkan dan tega melukai perasaan ibu kandungnya?""Kami tidak pernah menyusahkanmu, ibumu bertaruh nyawa ketika melahirkanmu. Inikah balasannya? Anak tidak tahu diuntung! Kamu kira bisa di posisi itu tanpa dukungan keluarga Baskoro, bisa kamu dapatkan dalam waktu delapan tahun?! Janga
Baca selengkapnya
32. Meminta Bantuan Amanda
"Gue tidak peduli, itu tidak penting." James melonggarkan dasinya. "Bagaimana dengan Lo?" James menatap Doni."Jangan khawatir, saya akan bersama Bos.""Bagus, Don. Terima kasih." James menepuk pundaknya Doni. "Itu karena saya juga dipecat, Bos. Tuan besar tidak percaya jika saya akan setia kepada beliau." ucap Doni meringis."Sialan," desis James.""Tapi sekalipun ayah Anda tidak memecat saya. Saya tetap akan mengikuti Anda.""Gue sudah miskin, Don. Bagaimana caranya membayar gaji Lo?" James merasa jika Doni memang tulus padanya."Anda bisa membayar saya setelah Anda sukses nanti.""Apa maksud lo?""Anggap saja Anda berhutang kepada saya. Jika usaha Anda sukses, Saya akan menagihnya dengan tambahan bunga dua puluh persen.""Sialan, dasar otak bisnis." umpat James sambil tersenyum. James tahu jika Doni sengaja mengatakan itu agar dirinya tidak merasa malu."Ambil barang-barang lo di atas, gue tunggu di mobil.""Oke, Bos." Doni sudah bertekad untuk mengikuti ke mana pun James berada. J
Baca selengkapnya
33. Kenyataan Pahit
Dua tahun kemudian.James tengah duduk melamun di kursi kebesarannya di kota Balik Papan Kalimantan Timur. Dua tahun sudah ia memulai karirnya dari awal setelah didepak oleh ayahnya dari Baskoro Grup di kota Jakarta. Walaupun perusahaan yang dirintisnya kini belum mampu menyaingi perusahaan ayahnya. James pantas berbangga hati ketika perusahaannya bisa masuk daftar perusahaan pendatang baru yang menjanjikan di majalah bisnis ternama. Angan James kembali di saat ia menemui Amanda di hotel Galaxy. Saat itu James yang frustasi ingin menemukan Nami terpaksa menerima tawaran dari Amanda yang akan membantunya menemukan jejak Nami dengan satu syarat. Menjadi salah satu partner seksnya Amanda. James yang sangat marah ketika mengingat Nami sebagai awal penderitaannya, menyanggupinya tanpa berpikir panjang. James pikir dengan menyenangkan wanita itu di ranjang dalam satu malam bisa mendapatkan apa yang dia inginkan yaitu keberadaan Nami."Akhirnya kamu datang." Amanda menyambutnya, ia mengenak
Baca selengkapnya
34. I Found You
"James," tubuh Malika bergetar saat melihat James sedang bercumbu dengan Amanda. Rasa cemburu membakar hatinya sehingga mati rasa."Sudah kubilang, kita di posisi yang sama." ucap Della yang mencemooh Malika.Malika perlahan menutup kembali pintu ruang direktur lalu berjalan ke arah sofa. Malika menghempaskan pantatnya di sofa empuk itu sambil menangis. Meratapi nasib hubungannya dengan James."Tolong jangan menggangguku dengan suara tangismu." gerutu Dela. "Percuma kamu nangis karena James tidak akan pernah berpisah dari wanita itu. Dia adalah penyumbang dana terbesar di perusahaan ini.""Aku ingin mengetik, tolong berhentilah untuk menangis, konsentrasiku pecah gara-gara suara tangismu." gerutu Dela lagi. Namun Malika tidak peduli tetap menangis menumpahkan kekesalannya. Hatinya sakit saat melihat James dengan begitu rakus mencium bibir Amanda."Babe, sepertinya ada seseorang yang membuka pintu." ucap Amanda di sela-sela embusan napasnya yang tersengal."Itu karena lo sengaja tidak
Baca selengkapnya
35. Wanita Lainnya
James segera mengikuti gadis yang dilihatnya sangat mirip dengan Nami. Ia sangat yakin jika gadis yang memakai pakaian khas Hawaii itu adalah Namida Hamasaki tunangannya. Gadis yang sudah menghancurkan hidupnya dan membuatnya hidup dalam sekapan dendam."Sial" James mengumpat saat kehilangan jejak Nami. Ia ingin berlari tapi ditahan oleh seseorang."James," seorang wanita cantik tiba-tiba memeluk James dari belakang. "Ini aku James, Becky." "Maaf, aku tidak mengenalmu." James berusaha melepaskan dirinya dari pelukan Becky. Gadis sèksi berambut merah dengan memakai bikini two-piece yang dilapisi slayer di pinggangnya itu cukup erat memeluk James."Nona, tolong lepaskan aku. Aku punya urusan.""James, aku rindu." Becky tidak peduli dengan James yang berusaha melepaskan diri. Satu bulan yang lalu mereka bertemu di pesta yang diselenggarakan di salah satu resort di Bali. Pesta yang diadakan di pantai itu menjadi perkenalan mereka lalu berakhir di kamar hotel. Becky yang waktu itu mengenak
Baca selengkapnya
36. Tak-tik James
"Becky tunggu." ucap James yang mendorong tubuh Becky hingga ciuman mereka terlepas."James, aku rindu." ucap Becky menatap James dalam. "Aku tahu, tapi biarkan aku istirahat sebentar. Perjalanan tadi membuat kepalaku benar-benar pusing." dusta James."Oh aku lupa," Becky terkekeh lalu menarik tangannya James. "Berbaringlah di sini," Becky membuka selimut ranjangnya lalu menyuruh James untuk tidur."Terima kasih." Namun kemudian James ingin mengumpat karena Becky menarik simpul tali bikininya sehingga kedua buah dada montok itu terpampang di hadapannya. "James menelan salivanya. Setelah klimaks tadi, sebenarnya James masih sangat terangsang. Tapi ia menahannya karena harus memikirkan cara untuk melarikan diri."Aku sudah terbiasa tidur dalam keadaan polos." Kali ini Becky menarik kain penutup celana bikini two-piecenya. Setelah itu menarik kedua sisi tali simpul di pinggangnya. James semakin terangsang setelah melihat kewanitaannya Becky yang yang menggoda, tubuh Becky sangat seksi d
Baca selengkapnya
37. Ketahuan
"Ya, benar." jawab Becky tergagap karena berusaha menjaga keseimbangan tubuhnya."James, kenapa berhenti?" Becky sedikit kecewa karena James berhenti menyentuh Becky. Menurunkan kaki Becky lalu menutup air kran shower."James, ada apa?" Becky semakin bingung. Hampir saja ia klimaks tapi James menghentikan permainannya."Mereka … tidak marah kan, jika kita bercinta sebelum menikah?""Oh itu yang membuatmu berhenti? Hahaha, mereka bukan orang tua yang berpikiran kolot, James. Asalkan anak-anaknya bahagia, mereka juga bahagia. Jadi kita bebas bercinta sepuasnya, tidak masalah jika kita belum menikah. Seumpama aku hamil pun tidak masalah. Mereka pasti akan tambah senang jika kita memberikan cucu secepatnya."James menggaruk rambut basahnya. "Berbeda dengan orang tuaku, mereka tinggal di kota metrolitan, tapi mereka sangat kolot. Tidak suka jika aku melakukan seks sebelum menikah." gumam James."Ada apa dengan orang tuamu?" Becky hanya mendengar sepotong kalimat dari James."Tidak ada, ayo
Baca selengkapnya
38. Bertemu Nami
"Keluar dari situ atau kami tèmbak!" Suara pengawal rumahnya Becky terdengar sehingga membuat James berpikir bagaimana caranya untuk melarikan diri.James ingin bertaruh, tidak ingin tertangkap oleh mereka dan dinikahkan dengan Becky atau suasananya akan tidak menguntungkan jika mereka sudah menikah. Dengan mengendap-ngendap di tengah kegelapan, James berlari ke arah belakang. Instingnya mengatakan jika ada jalan keluar di belakang rumah. Seketika James mengerjap ketika melihat sebuah mobil sampah yang terparkir di belakang rumah."Cepat nyalakan lampu!" James mendadak sedikit khawatir karena jika lampu dihidupkan maka keberadaan dirinya akan cepat ditemukan. Namun dengan gesitnya James berhasil naik ke atas mobil sampah. Sedetik kemudian lampu di belakang rumahnyanya Becky dihidupkan. "Ke mana larinya penyelinap itu. Sial kita kehilangan jejaknya. Hubungi penjaga monitor, periksa lewat CCTV di mana keberadaan penyelinap itu.""Oke," salah satu dari mereka mengambil ponselnya lalu me
Baca selengkapnya
39. Tanda Lahir
"Kamu tahu aku?" Nami menunjuk dirinya. Pandangan matanya polos berbeda dengan pandangan matanya dua tahun yang lalu. Penuh kebencian dan tidak terbaca. James berpikir jika Nami tidak mengenalinya karena penampilannya yang kusut."Sebenarnya aku juga tidak mengenali diriku sendiri." ucap Nami kemudian."Hah?" James kaget."Sebaiknya Kakak membersihkan diri dulu. Setelah itu makan. Aku sudah menyiapkan makanan untuk Kakak. Tadi sebelum pingsan Kakak bilang lapar, kan?" ucap Nami lembut.James masih berpikir tentang apa yang ingin diperbuatnya setelah bertemu dengan Nami secara tiba-tiba."Ini handuk untuk Kakak, dan ini pakaiannya Kak Takeshi. Untuk sementara pakailah dulu. Aku lihat Kakak tidak membawa baju ganti." Nami mengulurkan sebuah handuk, celana dan kaos kepada James."Hei, ada apa? Apa Kakak sakit?" Nami menepuk lengannya James."A-aku," James berpikir sejenak. Mungkinkah gadis ini bukan Nami yang ia cari. Mungkinkah Nami yang lain?""Kakak terlalu lapar sehingga tidak kuat be
Baca selengkapnya
40. Tes DNA
James teringat dua tahun yang lalu saat menjemput Nami di pantai. Gadis itu baru saja selesai surfing. Tubuh kecil milik Nami terlihat manis saat memakai bikini two piece. Biasanya wanita seksi dengan postur tinggi semampai terlihat menarik di mata James. Sekilas James biasa saja, tapi saat melihat tanda lahir di bagian belakang pinggangnya Nami. James sempat melucu pada dirinya sendiri. Jika suatu saat Nami hilang di kerumunan orang di pantai. Ia bisa mengenalinya langsung lewat tanda lahir itu. Dan kini James seakan disadarkan jika ia harus berusaha mengambil sesuatu yang berhubungan dengan Nami lalu mengirimnya kepada Doni untuk dilakukan tes DNA. Jika benar Nami yang dihadapannya ini adalah Nami yang ia cari. Dirinya sangat beruntung karena saat ini Nami sedang hilang ingatan, akan lebih mudah baginya untuk membalaskan dendamnya. Pantas saja jejaknya hilang seperti ditelan bumi karena menurut cerita Nami dia kecelakaan dan hilang ingatan. Sungguh peristiwa yang mengejutkan. Mungki
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
...
15
DMCA.com Protection Status