Share

34. I Found You

"James," tubuh Malika bergetar saat melihat James sedang bercumbu dengan Amanda. Rasa cemburu membakar hatinya sehingga mati rasa.

"Sudah kubilang, kita di posisi yang sama." ucap Della yang mencemooh Malika.

Malika perlahan menutup kembali pintu ruang direktur lalu berjalan ke arah sofa. Malika menghempaskan pantatnya di sofa empuk itu sambil menangis. Meratapi nasib hubungannya dengan James.

"Tolong jangan menggangguku dengan suara tangismu." gerutu Dela. "Percuma kamu nangis karena James tidak akan pernah berpisah dari wanita itu. Dia adalah penyumbang dana terbesar di perusahaan ini."

"Aku ingin mengetik, tolong berhentilah untuk menangis, konsentrasiku pecah gara-gara suara tangismu." gerutu Dela lagi. Namun Malika tidak peduli tetap menangis menumpahkan kekesalannya. Hatinya sakit saat melihat James dengan begitu rakus mencium bibir Amanda.

"Babe, sepertinya ada seseorang yang membuka pintu." ucap Amanda di sela-sela embusan napasnya yang tersengal.

"Itu karena lo sengaja tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status