All Chapters of Kekuatan tersembunyi 5 gadis: Chapter 31 - Chapter 40
55 Chapters
Pertikaian
Hutan yang semula sepi kini ramai dengan para penduduk yang sudah berkumpul siap berperang, memang pelatihan para prajurit sangat singkat, tapi Ester membantu meningkatkan stamina mereka dengan cepat menggunakan sihirnya. Selain itu, semua senjata yang mereka pakai juga sudah terselubung sihir dan juga racun yang sangat kuat. Para penduduk laki-laki berdiri dengan gagah berbaris menunggu arahan, sementara para anak kecil dan wanita bersembunyi di rumah mereka masing-masing, hanya ada beberapa yang ikut karena menawarkan diri. para wanita yang tinggal menggunakan sihir yang mereka pelajari membuat ilusi seolah desa mereka menghilang dari sana, mereka semua telah menyiapkan pertahanan untuk dampak dan resiko terburuk dari perang ini.Ester menghela nafas berat, adiknya masih tak juga kunjung kembali ke desa, ia yakin para monster itu telah menculiknya dan menjadikannya sebagai tahanan. Adiknya yang begitu polos tidak tahu mana yang berbahaya dan tidak, selama ini ia biarkan karna ingin
Read more
Hari perang
Saat ini dua lelaki berdiri membatu tak berani bergerak melihat gadis yang mereka cintai mengarahkan belati ke lehernya sendiri. Elea sangat marah, sangking marahnya bahkan ia membenci dirinya sendiri. Ia tak pernah menyangka hidupnya akan berakhir seperti ini, terjerat dan tak bisa lepas dari genggaman dua orang yang dulu ia anggap sebagai sahabat terbaiknya."Elea… letakan itu, apa yang ingin kau lakukan!" Chester berusaha untuk mendekat tapi Elea langsung mundur semakin menekan belati itu ke lehernya hingga itu tergores dan mengeluarkan sedikit darah."Jangan ada yang berani mendekatiku, kalian semua memperlakukanku seperti barang... Aku ini manusia, kalian mengambil identitasku hanya karena keserakahan kalian!" Leon mengernyit mulai merasa bersalah, lelaki itu maju dengan cepat mengambil alih pisau yang dipegang Elea dan mengarahkannya ke lehernya sendiri."Kau bisa bunuh aku, lampiaskan kemarahanmu… tusuk leherku dengan ini…." Elea seketika gemetar, semarah apapun dia tapi tetap
Read more
Suku Rubah
Aku Serant atas nama sang dewi alam Esteria dan seluruh warga desa yang mati dalam peperangan ini mengutukmu Elea... Kau berkhianat karena lelaki bukan, kelak di kehidupan apapun laki-laki pertama yang bersetubuh denganmu akan mati karenamu, kau akan kehilangan orang itu, orang pertama yang membuatmu jatuh cinta padanya. Ingatlah itu Elea, di generasi bahkan kehidupan selanjutnya pun kami akan tetap membencimu…."Saat ini jika cerita itu benar adanya, Elea dan Ester pasti sudah bereinkarnasi, bukan?" Bella bertopang dagu dengan serius mendengar cerita itu sampai habis. Luna terkekeh kecil."Tidak mungkin lah… itu kan hanya dongeng, setiap tempat memang memiliki dongengnya tersendiri, dan bukan berarti itu sungguhan hanya karna alam yang bercerita."Yoona pergi ke hilir sungai untuk meminum air, ujung matanya melirik merasakan ada yang aneh dari balik semak-semak, segera dengan cepat dia menghindar, beberapa detik sebelum anak panah tajam tertembak ke arahnya.Yoona mengeluarkan pedangn
Read more
Viona si Rubah kecil
Saat ini mereka sedang berada dalam penjara kayu yang sangat kuat. walau sudah di pukul, di tendang, bahkan sampai di bakar sekalipun penjara itu tak sedikitpun hancur.Liza duduk dengan lelah, melihat teman-temannya yang sudah berkeringat karena kelelahan juga berusaha membuka penjara. Seekor siluman Rubah besar lewat dan menatap mereka dengan sangar."Percuma saja, kayu itu terbuat dari kayu Arhen yang telah mati, kayu itu bahkan lebih kuat dari baja, kalau bukan karena cairan khusus, kami pun tidak bisa membentuknya hingga menjadi sangkar penjara. Rubah betina itu terlihat sangat kekar dan seram, berbeda dengan Rubah lain yang bertubuh ramping dan paras yang cantik.Yoona mendekati jeruji penjara dan mencoba mengajak berkomunikasi siluman Rubah besar itu. "Hai, aku ingin tahu sampai kapan kami disini? Kami bahkan belum makan." Yoona berusaha terlihat ramah, tapi rubah besar itu malah menyipitkan mata ke arahnya kemudian berbalik pergi."Huh, merepotkan… dia sangat mirip sekali, pant
Read more
Gua kelinci
Klak…Pintu kayu dibuka dan Viona memunculkan kepalanya disana. "Ada apa ayah, ibu?" Viona melihat ibunya yang hampir sampai ke pintu dan ayahnya yang menunggu di bawah."Sekarang kami akan berangkat berburu, kami ingin tanya kamu suka hewan apa?" Viona tersenyum dan berpikir."Aku ingin seekor kelinci putih!" Orang tuanya tersenyum, namun tampaknya ibunya penasaran dan ingin mengintip karena Viona hanya membuka sedikit rumah pohonnya."Ada apa, bu?" Viona merapatkan pintunya hingga hanya satu matanya yang terlihat."Bukan apa-apa, sekarang sedang musim berburu, kau terpaksa banyak menghabiskan waktu dirumah pohon, pasti membosankan, bukan. Dah hati-hati nak, tahanan yang dikurung baru saja kabur, mungkin saja mereka sudah keluar desa, tapi tidak ada yang tau mereka pergi kemana." Viona mengangguk mengerti, ibunya tersenyum kemudian pergi dengan tenang. Viona menutup pintu kini tmpak orang-orang yang merapatkan diri ke dinding takut ketahuan.Suku Rubah adalah suku yang hidup berkelom
Read more
Luze
Dahulu ada banyak populasi suku Rubah, dan itu tersebar di banyak tempat. termasuk populasi terbesar adalah di hutan Giok, dibawah lembah phoenix. Banyak hewan dan siluman yang hidup disana, sampai sebuah bencana membunuh banyak orang dan menghancurkan hutan. Hutan yang dilindungi dan dipimpin langsung oleh bangsa Elf.Semua orang percaya, kekuatan kutukan telah bangkit. alam berguncang, dan terjadi letusan gunung berapi yang dahsyat. Kami semua lari pergi menyelamatkan diri, seorang putri Elf yang juga pemimpin baru disana tetap tinggal, dia melakukan segala cara untuk menenangkan alam, tapi usahanya gagal, dan dia terbunuh saat itu. Ada yang mengatakan kutukan baru telah lahir, dan itu yang mengakibatkan kemarahan alam saat itu.Viona bercerita sampai akhirnya tertidur. Yoona menepuk-nepuk bahu Viona yang tertidur di pangkuannya sembari merenung. Berbicara tentang Elf dia jadi ingat tentang kesalahan yang diperbuatnya di masa lalu."Luze… ayolah… kita hanya akan pergi sebentar dan me
Read more
Derrick
Yoona sampai di tempat eksekusi dengan kaget berteriak hingga semua orang diluar berdatangan. ia menemukan Luze, tapi dengan kondisi kepala yang terpenggal dan tergantung, sementara ada wadah di bawahnya untuk menampung darah Luze agar tidak membanjiri lantai dan bisa digunakan."...Luze? Apa yang terjadi… kita baru bertemu pagi tadi, ini salahku Luze…" air matanya tak bisa berhenti mengalir, gadis yang menangis sesak sembari memandangi mayat sahabatnya yang tergantung di depan matanya. Sebuah tangan muncul dari belakang dan menutup matanya. Derrick tidak ingin Yoona terus syok meratapi bangkai sahabatnya, Derrick meraih kepala Yoona kemudian mendekapnya, ia mengajak Yoona keluar agar gadis itu bisa lebih tenang. Sementara semua pelayan yang ada disana, hanya berdiri mematung tanpa berani bicara.Yoona keluar dengan wajah pucat masih tampak syok, di luar dia melihat kelompok Elf yang melakukan protes atas dieksekusinya salah-satu kaum mereka. Yoona melihat mereka semua, kemudian denga
Read more
Permintaan maaf suku Rubah
Pagi datang, seperti yang diberitahukan Viona, mereka segera bersiap untuk keluar dan meninggalkan hutan. Semua sudah beranjak hendak pergi, namun Yoona terlihat begitu khawatir masih terduduk mengguncang dan memanggil-manggil nama Viona agar bangun. Badan gadis kecil itu sedingin es, nadinya begitu lemah saat di periksa.Aldrick menggendong Viona di punggungnya pergi keluar gua untuk mencari suku Rubah agar membantu mereka, mereka sudah berusaha menyembuhkan Viona dengan kekuatan mereka, tapi hasilnya nihil, mereka terpaksa pergi mencari suku Rubah untuk meminta tolong, walaupun konsekuensinya mereka akan kembali tertangkap dan perjalanan mereka akan kembali terhambat.Mereka berpencar mengelilingi hutan untuk mencari orang tua Viona, tapi mereka tidak menemukan satupun suku Rubah di hutan. Bukankah Viona bilang semua suku rubah yang berburu akan berada di hutan selama tiga hari? Mereka kembali berkumpul dan kini memutuskan untuk kembali ke desa Rubah, melewati pintu yang sama seperti
Read more
Kutukan putri Elea
Ini pertama kalinya mereka memasuki rumah suku rubah. Walau sempat memasuki rumah pohon, tapi tidak bisa dibandingkan dengan tempat ini. Sepanjang jalan yang mereka hirup adalah wangi bunga yang segar.Yoona berjalan melihat sekitar tertarik dengan sebuah lukisan di dinding. Yoona berhenti dan memandangnya sejenak, yang lainnya ikut tertarik dan melihat lukisan itu. Mereka terperangah… lukisan itu, benar-benar sangat mirip dengan Yoona."Itu adalah lukisan putri Elea, dan di sebelahnya adalah putri Ester." Mereka menoleh mendapati kepala suku kini sudah berada di belakang mereka sembari ikut melihat lukisan itu."Putri Elea dulunya sangat dicintai di hutan ini, dulu tempat ini adalah sebuah desa yang besar. Kami saat itu masih seekor rubah dengan kultivasi lemah yang belum bisa berubah menjadi manusia, kami senang dan hidup di desa ini dengan damai.""Sampai putri Elea melakukan kesalahan, dia jatuh cinta dengan bangsa vampir dan serigala yang tinggal di hutan buangan. Bahkan ia juga m
Read more
Rahasia hutan Giok
Suasana hutan semakin sunyi saat mereka mulai memasuki hutan Giok. Tidak ada makhluk yang berani tinggal disana bahkan setelah lewat seratus tahun hutan itu terkena bencana. Hutan Giok terkenal sebagai hutan mati dan penuh kutukan, tidak ada yang berani berlama saat melewati hutan itu.Hujan mulai turun membuat jalanan semakin licin dan berlumpur, mereka sekarang sudah memasuki hutan Giok. Suasana hutan yang gelap semakin mempersulit perjalanan mereka. Suzy menyenteri jalanan didepannya menemukan sebuah bangunan terbengkalai. tidak ada pilihan lain, dia memberhentikan motornya dan mengajak bicara teman yang lain. "Bagaimana kalau kita pergi ke bangunan itu untuk berteduh?" Suzy menunjuk bangunan didepannya."Kita tidak punya pilihan lain, hujan disini semakin deras setiap saat-" Mereka kini memasuki bangunan, suasana yang sepi dan gelap. Lisa mengambil lentera minyak dan menghidupkan dengan sihir apinya. Terlalu dingin di luar, mereka memutuskan untuk masuk kedalam."Semua kayu bakar
Read more
PREV
123456
DMCA.com Protection Status