All Chapters of KEKASIHKU SUPERSTAR: Chapter 11 - Chapter 20
107 Chapters
BERANI TARUHAN?
Luna keluar dari kamar mandi dan dia masih melihat Sean duduk di sofa yang tadi mereka gunakan ‘bercinta sesaat’. Dia dengan canggung melewatinya dan kemudian membuka pintu kamarnya.Sosok Daren muncul di balik pintu dan Luna seketika terkejut.“Daren, ada apa mencariku?” tanyanya gugup.Daren mengerutkan keningnya dan dia bertanya-tanya dalam hati apa yang salah dengan kedatangannya di kamar Luna? Apalagi mereka ke sini terlibat pekerjaan yang sama.“Boleh aku masuk? Aku hanya ingin menyampaikan perubahan jadwal syuting untuk Sean karena aku harus kembali ke Jakarta setelah ini.”Mulut Luna ternganga sejenak dan dia limbung untuk beberapa detik, bersamaan itu wajahnya mendadak pucat.Hal itu membuat dahi Daren berkerut-kerut dan tanpa bertanya lagi pada Luna, dia meralat ucapannya.“Baiklah kalau begitu kita bicarakan di lobi hotel sambil menikmati kopi.”Luna langsung setuju dan dia masuk sebentar untuk berpamitan pada Sean, tapi dia tentu tidak mengatakan hal itu pada Daren.“Oke,
Read more
MAAFKAN KECEROBOHANKU
***Luna segera ke kamar Sean begitu dia selesai membicarakan jadwal ulang Sean dengan Daren. Meski dia tidak tahu tujuan Sean meminta dia ke kamarnya, Luna sangat deg-degan dan perkataan Daren terngiang di telinganya.“Mas Sean mencintaiku? Kami bahkan baru dua hari bertemu,” gumam Luna dalam hati.Dia menghela nafas dan menepis pemikirannya saat pintu kamar Sean dibuka oleh pemiliknya sendiri dan dia langsung deg-degan.“Masuklah!”Luna tersenyum segaris tipis dan dia langsung mengikuti langkah Sean. Dia kemudian duduk di sofa dengan jantung yang seolah siap melompat kapan saja.“Aku memesan ini untukmu, semoga membantu selama kamu di sini.”Luna mengambil paper bag dari tangan Sean dan dia terkejut saat membukanya.Pompa ASI? Ya Tuhan...Wajah Luna berubah semerah tomat karena malu dan dia dengan canggung berkata, “Aku minta maaf soal tadi Mas, harusnya aku sedikit bersabar dan tidak meminta Mas Sean melakukan itu.”Sean menggeleng dan dia tersenyum dengan lembut, “Tolong jangan sa
Read more
DIA CALON TUNANGANMU
Aura menatap Luna dengan kilatan kemarahan berkobar di matanya, dia hendak melayangkan tamparan keras untuk Luna tapi tiba-tiba tangannya tergantung di udara karena gerakan tangan Sean lebih cepat menghentikannya.“Sean, kamu masih membelanya?” Aura bersungut kesal dan dia menatap Sean penuh kekecewaan.Sean melepas tangan Aura dengan kasar dan dia berkata dengan penuh peringatan, “Aku berhak melindunginya karena dia milikku, jadi jangan sentuh Luna semaumu.”Bukannya senang, Luna justru merasa kepalanya sangat sakit seolah ada palu besar yang baru saja menghantamnya, dia tidak tahu cara menghadapi kemarahan Aura dan Helena sekarang.“Hentikan Sean! Aura calon tunanganmu dan itu keputusan final.” Teriak Helena marah.“Lagipula dia hanya asistenmu kan? Pecat dia sekarang juga dan fokus pada hubunganmu dengan Aura, Mama bisa membantumu mencari asisten pribadi yang lebih dari jalang seperti dia.”Luna menggigit bibirnya dan dia berusaha menekan emosi juga air matanya. Kalau di masa lalu
Read more
AKU INGIN MENGUBAH STATUSMU MENJADI KEKASIHKU
“Apa kamu ingin cerita sesuatu denganku?” suara Sean yang lembut mencapai telinganya dan Luna melepas pelukannya lalu menyeka air matanya. Dia melirik jam di tangan kanannya sebelum berkata, “Mungkin lain kali, Mas Sean harus bersiap-siap karena jadwal syuting dimajukan setelah makan siang.” Sean menghela nafas dan ia mengangguk. “Tapi kamu janji akan cerita padaku?” Luna menoleh ke arah Sean dan menatap mata birunya yang mengesankan. “Iya, Mas Sean.” Sean tersenyum tipis dan ia memohon sesuatu pada Luna, “By the way Luna, bolehkah kamu memanggilku Sean saja? Itu terdengar lebih baik di telingaku.” Luna balik tersenyum dan ia mengangguk. “Baiklah Sean.” Sean tidak bisa menahan diri untuk tidak tersenyum lebih manis untuk Luna dan mengusap puncak kepalanya dengan lembut. “Ayo kita makan siang, kamu pasti sangat lapar kan?” Luna terkekeh dan ia menggoda Sean, “Harusnya aku yang mengajakmu, kamu majikanku.” Sean tersenyum nakal dan berbisik di telinga Luna, “Bagaimana kalau a
Read more
BERHENTILAH MENGGANGGU MILIKKU
Luna dan Sean tiba di restoran hotel saat semua kru film dan para artis lainnya sudah berkumpul di sana untuk makan siang, tak terkecuali Aura. Dari tempat duduknya dia menatap Luna dengan roma kebencian dan permusuhan di matanya. Hatinya seolah ditusuk beberapa belati tajam saat melihat Sean yang semakin dekat dengan Luna dan itu membuat mood makannya hilang. Dia membanting sendok garpunya dengan keras dan menimbulkan perhatian pada sekitarnya. “Aura, apa yang terjadi?” Audrey, teman dekat Aura di film itu bertanya khawatir. Aura hanya menggelengkan kepalanya dengan tatapan yang tidak lepas menatap Sean dan Luna yang duduk tak jauh darinya. Audrey dan beberapa teman artis lain mengikuti pandangan Aura dan mereka segera tahu apa permasalahannya. “Kamu tenang saja Aura, kami akan membantumu.” Audrey menggenggam lembut tangan Aura dengan kilatan mata permusuhan yang ia tujukan pada Luna. Aura menghela nafas dan dia menurunkan pandangannya sebelum berkata, “Itu akan sangat sulit.”
Read more
BAGAIMANA KALAU DIA LEBIH DARI SEKEDAR ASISTENKU?
“Bagaimana kalau dia lebih dari sekedar asisten untukku?” Sean menatap Jonathan dengan tatapan permusuhan. Alis Jonathan terangkat salah satu dan dia terkejut dengan pernyataan Sean, ia seolah tidak bisa percaya begitu saja. Sementara Jonathan masih sibuk dengan pemikirannya, Sean menarik tangan Luna dan mengajaknya pergi secara paksa keluar dari restoran hotel. Tentu saja hal itu menarik perhatian sekitar karena Sean datang paling terlambat tapi dia bergegas paling awal, apalagi itu terjadi ketika Jonathan mendekati mejanya. Tak ayal jika suara-suara sumbang langsung berdengung bagai lebah, apalagi Sean keluar dengan ekspresi gelap di wajahnya sambil menarik tangan Luna. “Lihatlah Sean dan Jonathan bertengkar gara-gara Luna!” “Sean sekarang menjadi sensitif semenjak ada Luna.” “Jadi berita kedekatan mereka berdua itu benar?” “Luna sangat cantik, jadi pantas saja kalau Sean langsung jatuh cinta padanya.” “Aku rasa tidak, Sean selalu seperti itu pada lawan mainnya.” “Tapi dia
Read more
CEMBURU
Wajah Luna langsung semerah tomat, dia sangat malu sehingga kehilangan kata-katanya saat itu juga. Sementara Sean justru sangat senang telah berhasil membuat Luna seperti itu, dia mengacak-acak puncak rambut Luna sebelum bangkit dari duduknya.Luna memejamkan mata sambil menarik nafas dalam-dalam sebelum ikut beranjak dari duduknya.Tentu saja mengikuti Sean ke kamar presidential suite yang akan ia jadikan syuting hari ini.Berjalan di samping Sean, Luna teringat scene Sean hari ini bersama Aura yang mana nanti Aura dan Sean akan melakukan adegan kissing di kamar mandi dan hal itu membuatnya gelisah.Kalau biasanya dia biasa menonton Sean beradegan kissing dengan Aura atau lawan main yang lain, dia sangat senang, tapi saat ini hal yang berbeda justru terjadi padanya.Luna tampak cemberut dan terlihat tidak senang, apalagi Sean baru saja mengungkitnya soal kissing pertama mereka hari ini. Dan setelah ini dia akan menyaksikan Sean beradegan mesra dengan Aura.Agh...Rasanya hati Luna sa
Read more
TAPI DIA BUKAN KEKASIHMU
Luna menarik nafas dalam-dalam dan menepis pemikiran itu, tapi semakin dia menepisnya, hatinya semakin sakit dan sesak.Apalagi saat melihat adegan Sean dan Aura saling menatap dan Sean pelan-pelan melepas piyama kimono Aura, Luna semakin gelisah sendiri di tempat duduknya.Rasanya Luna ingin sekali walk out agar tidak melihat adegan demi adegan yang membuat tubuhnya panas dingin tidak karuan, tapi rasanya tidak mungkin karena pasti yang lainnya akan memperhatikannya dan itu akan semakin membuat banyak orang menarik kesimpulan kalau dirinya dan Sean memiliki hubungan special dan dia cemburu.Luna semakin tidak nyaman dalam pemikiran itu, tapi dia juga sudah tidak bisa lagi menutupi fakta bahwa dia benar-benar cemburu.“Hentikan Jeff!”Sean tersenyum tipis, tapi tidak menghentikan tangannya untuk melepas kimono Aura, dan pada saat Aura hendak mengatakan sesuatu, Sean lebih dulu membungkamnya dengan ciumannya dan ciuman berdurasi lima belas detik itu begitu real sehingga Luna benar-bena
Read more
TRENDING SATU
Video itu langsung menyebar bagai api dan menjadi perbincangan panas di beberapa media sosial, bahkan tagar #pertengkaranjonathansean menjadi trending satu di twitter.Tak sampai disitu saja, ratusan ribu komentar negatif langsung membanjiri akun sosmed Sean dan satu juta followersnya langsung beramai-ramai melakukan unfollow.Di Aaron Management, Daren yang segera tahu keributan itu langsung memijat pelipisnya karena serangan sakit kepala mendadak.Dia sangat panik sehingga kehilangan akal sehatnya untuk berpikir jernih, otaknya tiba-tiba blank dan dia tidak tahu harus melakukan apa selain menghubungi Sean untuk memberitahu keributan yang terjadi di dunia maya.Di tempat yang berbeda, Sean dan Luna yang belum tahu apa-apa sedang duduk berdua di depan kamar hotel presidential suite sambil menunggu take selanjutnya.“Aku sudah bilang apa padamu, jangan keluyuran sendirian, untung saja aku sudah selesai take, bagaimana misal tadi Jonathan menyeretmu ke kamar hotelnya?”Luna menghela naf
Read more
HUKUMAN UNTUK LUNA
Meski mulutnya mengatakan dia baik-baik saja, tapi tidak untuk hatinya. Dia sangat gelisah memikirkan reputasi Sean.Bagaimanapun satu juta followers bukanlah angka yang sedikit dan saat ini mereka sedang beramai-ramai memprotes Sean dengan cara mengunfollnya. Lalu bagaimana kalau jumlahnya nanti akan terus bertambah dan Sean akan kehilangan fansnya?Apakah dia akan sangat marah padanya?Memikirkan semua itu kepala Luna seperti baru saja terkena pukulan palu yang sangat besar hingga membuatnya sangat kesakitan.Dia mengatur nafasnya berulang kali untuk meredakan kegelisahan di hatinya.Hingga kemudian Sean selesai syuting dan dia langsung berlari ke arahnya.“Sean, tadi Daren menghubungiku,” ucapnya pelan.“Oh ya? Lalu kenapa?” Sean bertanya dengan santai sambil melepas piyamanya.Luna tak langsung menjawab dan menerima piyama Sean setelah kemudian menyerahkan kaos dan celana pendek untuk artisnya.Begitu Sean sudah selesai memakai pakaiannya di ruang ganti, dia menjawabnya.“Video pe
Read more
PREV
123456
...
11
DMCA.com Protection Status