Melihat Pak Amir yang tampak bingung, Alexei menjadi tidak tega. Pak Amir menatap ke depan sambil mencengkeram setir, seolah mengumpulkan keberanian untuk jujur. Pak Amir menjadi dilema. "Aruna, kamu tenang dulu! Kita bicarakan di rumah saja, bagaimana?" "Alex, aku harus tahu kebenarannya!" sergah Aruna. Pak Amir sedikit memutar tubuh, sembari menarik napas pelan. "Non, mer-mereka ..." "Mereka istri simpanan Papa dan anaknya, benar, kan?Apa mereka yang membuat Mama pergi?" Alexei terkejut. Belinda. Alexei memang tidak mengenal wanita itu. Namun, Alexei bisa menebak, orang yang tengah dibicarakan itu, ada kaitannya dengan rencana pembunuhan pada Aruna. Pak Amir mengangguk samar. Dia merasa bersalah pada Aruna karena ikut menyembunyikan rahasia, selama 24 tahun lamanya. Aruna memejamkan mata, lalu tersenyum miris. Semua sudah jelas. Ayahnya tidak sebaik yang Aruna kira. Aruna merasa malu, muak, dan benci. Entah apa yang akan terjadi, kalau media tahu kehidupan memalukan B
Terakhir Diperbarui : 2023-08-11 Baca selengkapnya