Daniel dan Ershita'er saat ini sedang meminta petunjuk Xiao Tian di halaman belakang rumahnya. Malam turun dengan angin yang dingin menusuk, namun suasana di halaman itu justru dipenuhi keheningan yang mencekam. Di hadapan mereka, Xiao Tian berdiri dengan tangan di belakang punggung, tatapannya tenang seperti biasa. Namun, saat Xiao Tian akan memberikan arahan, dia tiba-tiba bangkit, dan matanya mendongak ke atas langit. Pandangannya menembus awan, menatap tajam ke arah suatu titik yang tak terlihat oleh mata biasa. “Hmmm, ada tamu tak diundang. Jumlahnya lumayan banyak,” ucap Xiao Tian. Suaranya rendah, tetapi mengandung tekanan yang langsung menegangkan udara. “Kakak, siapa yang datang?” tanya Daniel. Suaranya terdengar ragu, namun jelas menunjukkan kesiagaan. “Tiga belas orang Dewa Sejati peringkat 14, dan tujuh orang Dewa Sejati peringkat 15,” jawab Xiao Tian. Kalimat itu meluncur datar, namun cukup untuk membuat darah mengalir lebih cepat di tubuh siapa pun yang mendengarnya
Last Updated : 2025-07-29 Read more