Begitu cahaya pertama mentari pagi menyentuh tubuhnya, Afkar perlahan membuka mata. Dia mengerutkan kening, lalu berbicara dengan nada sedikit kesal dan kecewa, "Nggak berhasil juga? Masih belum bisa memahami bentuk awal hukum petir. Sepertinya karena di sekitar lembah ini nggak ada unsur petir sama sekali?"Awalnya, Afkar mengira setelah kekuatan mentalnya menembus ke tingkat penyatuan, dia seharusnya lebih mudah terhubung dengan langit dan bumi, serta mampu dengan cepat memahami bentuk-bentuk awal dari hukum alam yang sesuai dengan elemen fisiknya. Namun, ternyata tidak semudah itu.Memang benar, Afkar berhasil memahami bentuk awal hukum tanah murni dengan relatif lancar. Namun setelah semalam penuh mencoba, untuk bentuk awal hukum petir, yang bisa dia rasakan hanyalah bayangan samar, seolah-olah ada sesuatu di depan mata tetapi tidak bisa disentuh.Memang benar bahwa hukum alam tersebar di setiap penjuru dunia, tetapi hanya setelah seseorang memahaminya, barulah dia bisa memanggil d
Read more