Sean mengantarkan Lovy sampai di rumahnya. Lovy berterima kasih kepada polisi muda itu. "Sean, jika boleh tahu, apa kau seorang detektif?" tanya Lovy sebelum keluar dari mobil. "Kau tahu? Apa aku terlalu mencolok?" tanya Sean kagum. "Sebenarnya aku tahu dari Bob, salah satu karyawan di kantor yang sekarang menjadi mentorku," jawab Lovy tersenyum. "Ka-kau satu ruangan dengan Bob? Di lantai 4 ruang eksekutif?" tanya Sean terlihat serius seketika. "Ya. Aku masih dalam masa percobaan selama satu bulan. Setelah itu, tergantung performa kerjaku. Jika aku dinyatakan lulus sesuai kriteria, aku akan dijadikan pegawai tetap dan manager," jawab Lovy terlihat senang. Namun, Sean hanya mengangguk. Ia terlihat masam mendengar kabar tersebut. "Kenapa? Apa kau kenal Bob?" tanya Lovy penasaran. "Ya, begitulah. Maaf, Lovy bukan bermaksud melarang atau terkesan membatasimu dalam berkawan. Hanya saja, Bob itu ...." ucap Sean yang terlihat berpikir ulang untuk melanjutkan ucapannya. "Kena
Terakhir Diperbarui : 2024-10-23 Baca selengkapnya