Aroma butter panas dan roti panggang mulai memenuhi udara. Namun, bukan itu yang menghentikan langkah seorang wanita saat hendak masuk ke area dapur luas di mansion.“Kenapa kalian ada di sini?”Emma menatap ada lima pelayan yang seharusnya di dalam untuk membantunya membuat sarapan pagi ini, sekarang justru semua berdiri di depan pintu dapur.“Tuan Damian ada di dalam dan tidak mengizinkan siapa pun membantu. Katanya, beliau ingin memasak sendiri untuk Nyonya Rosetta,” ucap salah seorang pelayan.Alis Emma terangkat. Sudut bibirnya menekuk membentuk senyum nakal. “Oh, jadi Tuan Besar mau mengambil alih dapur pagi ini,” gumamnya, lalu melangkah masuk tanpa permisi.Begitu melihat Damian sedang ada di depan kompor, memunggungi pintu, senyuman Emma makin lebar. Wanita itu mendekat pelan-pelan, lalu memeluk Damian dari belakang.“Kau sedang berusaha memasak sarapan untukku, ya?” bisiknya manja.Damian langsung mengangkat bahu, berusaha melepaskan pelukan itu. “Jangan terlalu percaya diri,
Terakhir Diperbarui : 2025-05-15 Baca selengkapnya