Luciano masih berdiri di tempat yang sama, menatap pintu swalayan yang baru tertutup tanpa ekspresi.“Maaf, Tuan.” Emma menatap sayu kepergian Karissa sembari menyeka wajah dengan lengan cardigannya.“Istri Anda jadi salah paham.”Pria itu tak menjawab. Luciano duduk kembali sambil mengangkat gelas minum, berniat untuk mengisi tenggorokannya yang mendadak kering tapi dia lupa kalau semua isi sudah habis untuk menyiram wajah Emma.“Operasi Seraphina?” Emma mengingat sepotong ucapan Karissa tadi.Luciano meletakkan gelasnya sedikit kasar lalu melihat ke luar, di mana mobil Karissa mulai keluar dari gerbang.Sial sekali, berniat menenangkan diri tapi yang ada pikirannya makin tak karuan.“Atas nama Damian, saya minta maaf. Saya dengar dari Nyonya Rosetta empat tahun, kalau Nyonya Karissa terpaksa melahirkan saat kritis karena ulah Damian.”Alih-alih menjawab ucapan Emma, Luciano justru menanyakan hal lain.“Damian bagaimana?” Ekspresinya masih datar.Emma tertegun sesaat. “Masih sama,” j
Last Updated : 2025-06-24 Read more