Saat alat musik petik tradisional berbunyi, dua puluh pembunuh wanita itu tiba-tiba seperti mengonsumsi obat. Mata mereka merah, mereka bergegas menuju Dewata Pedang Kuning dengan sekuat tenaga.Menusuk, menggigit, mencengkeram, memeluk, menghalangi.Tidak ada yang tidak dapat mereka lakukan kecuali apa yang tidak dapat kalian bayangkan.Satu orang tewas, orang kedua mengambil alih.Tujuan mereka adalah membuat Dewata Pedang Kuning tidak dapat bergerak."Memainkan trik kekanak-kanakan seperti itu?"Dewata Pedang Kuning meraung, memegang pedang lalu berbalik dengan cepat. Lengan para pembunuh wanita yang memeluknya semuanya terputus, kemudian mereka terhempas oleh energi pedang."Jreng, jreng!"Jari-jari Amara berayun, alunan musik terdengar cepat dan menakutkan.Di luar paviliun, orang-orang muncul lagi.Sekelompok pembunuh wanita lainnya datang.Dalam alunan musik Amara, mereka menjadi makin gila dan nekat.Dewata Pedang Kuning melenyapkan tiga kelompok pembunuh wanita secara beruruta
Читайте больше