Ketiganya meninggalkan ruangan Liam. "Nona Regina, Pak Steward, jangan berkecil hati. Kita masih belum tahu siapa yang akan jadi pemenangnya," kata Nathan.Regina berkata kepada Steward, "Pak Steward, untuk sementara pergilah ke departemen lain dulu. Aku pasti akan kembalikan jabatan padamu."Steward melambaikan tangannya dengan lelah. "Nggak perlu. Pak Nathan, Bu Regina, kalian sudah banyak membantuku.""Setelah kupikir-pikir, terkadang di usia sepertiku sekarang ini, mungkin sudah waktunya untuk melepaskan semua pengejaran ketenaran dan kekayaan. Menjalani hidup yang damai dan rendah diri mungkin termasuk pilihan yang tepat bagiku!""Pak Steward, kamu nggak perlu seperti itu!" seru Regina buru-buru.Steward menggelengkan kepalanya dan tersenyum pada mereka berdua. "Bu Regina, Pak Nathan, saat kalian punya anak nanti, kalian baru akan mengerti apa yang kurasakan sekarang."Wajah Regina langsung merona. Dia memandang Nathan dengan malu-malu.Di saat itu, seorang pria berjanggut mendeka
Read more