Sydney melambaikan tangannya. “Masuklah. Dan tanya Bibi Layla juga Primus, apa saja tugas kalian.”“Terima kasih, Nyonya,” sahut Celia dan Miran hampir bersamaan.Yang lain juga ikut mengucapkan terima kasih.“Mari saya antar. Kalian belum tahu tata letak rumah ini, saya akan memberitahunya sekalian.” Primus berinisiatif.Celia, Miran, beserta semua pekerja yang dibawa oleh Anton akhirnya masuk ke dalam rumah.Menyisakan Sydney dengan Anton.Mereka saling terdiam cukup lama.Hingga akhirnya Anton bertanya, “Apa … Nyonya butuh sesuatu dari saya?”Sydney menarik salah satu sudut bibirnya.Wanita itu perlahan mengangguk.“Beri tahu aku, jika ada yang perlu aku lakukan terkait Poseidon Exports pusat dan La Lancia Nera,” jawab Sydney dengan lugas.“Dan yang paling penting, jangan pernah menghentikan pencarian suamiku sedetik pun,” lanjut Sydney tajam.“Baik, Nyonya,” sahut Anton. “
Terakhir Diperbarui : 2025-09-12 Baca selengkapnya